Mohon tunggu...
Mr Sae
Mr Sae Mohon Tunggu... Administrasi - Peneliti

Pemerhati sosial dan kebijakan

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Jalan Keluar Melemahnya Perekonomian

2 September 2016   13:11 Diperbarui: 2 September 2016   13:35 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Di saat situasi perekonomian dan pertumbuhan ekonomi nasional yang tidak progresif saat ini sangat terasa hubunganya dengan situasi atau keberadaan anggaran negara. Belanja negara yang dijadikan motor  pengerak pertumbuhan ekonomi menjadi melambat karena anggaran yang tersedia tidak cukup signifikan menggerakan belanja pembangunan khususnya untuk sektor rill. Pemerintah menyikapi, bahwa permasalahan perekonomian saat ini sebagai dampak dari ekonomi global, dimana situasi permintaan dunia terhadap produk dalam negeri cenderung menurun, hal ini terlihat dari angka neraca perdagangan luar negeri. Namun, disisi lain pemerintah dan pengamat ekonomi mentayakan, bahwa pengaruh internal yaitu pengelolaan kebijakan/paket ekonomi nasional belum mampu menyelesaikan masalah secara efektif, walaupun beberapa langkah kebijakan ekonomi menuai hasil pertumbuhan.

Pemerintah harus mencari dan menempuh langkah-langkah yang cepat dan sistematis dalam situasi saat ini dan bukan menempuh langkah pragmatis dan spikulatif dalam kebijakan ekonomi. Karena permasalan pertumbuhan ekonomi adalah permasalahan hubungan antara subsistem perekonomian baik aspek hulu dan aspek hilir. Langkah awal untuk meningkatkan jumlah kapasitas fiskal melalui peningkatan capaian pajak, pengurangan subsidi, pemangkasan/penghematan anggaran belanja non modal dan peminjaman uatang luar negeri harus benar benar mampu meberikan kepastian untuk pertumbuhan ekonomi yaitu sebagai alokasi investasi atau belanja yang bersifat produktif bukan konsumtif. 

Untuk itu paradigma penghematan anggaran dan peningkatan sumber sumber pendapatan harus mempertimbangkan juga hak hak rakyat sebagaimana yang telah diamanahkan dalam UUD 1945 yaitu untuk kesejahteraan rakyat yang adil dan merata. Alokasi anggran harus benar benar efektif dan tepat sasaran, sehingga mengurangi berbagai kemungkinan hilangnya anggaran. Oleh sebab itu kabinet Jokowi harus fokus ada sektor sektor startegis yang mampu meberikan dorongan/pengaruh langsung pada peningkatan devisa baik melaui jalur perdagangan (ekspor) dan konsumsi dalam negeri khususnya produk produk yang langsung konsumsi.

Beberapa faktor penting dan utama dalam mengenjot pertumbuhan ekonomi masih memungkinkan untuk ditempuh pemerintah, misalnya mengoptimalkan Faktor faktor penting yang dianggap berpengaruh cukup besar terhadap pertumbuhan ekonomi suatu negara diantaranya: (1) tanah dan kekayaan alam, (2) kualitas tenaga kerja dan penduduk, (3) barang modal dan teknologi, dan (4) sistem dan sikap masyarakat. 

Tanah dan Kekayaan Alam

Faktoryang sangat mudah digunakan untuk mengembangkan perekonomian suatu negara.Negara dengan kekayaan alam yang tinggi dan memiliki nilai ekonomi tinggi akanlebih mudah mengembangkan perekonomian.Sumberkekayaan alam mampu menarik investor untuk membangun sejumlah industri. Nilaiekonomi dan kegiatan produksi pengolahan kekayaan alam dapat menjadi basispengembangan perekonomian jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi beberapa negaraAsian dimulai dari sektor pertambangan minyak bumi. Namundemikian perkembangan ekonomi suatu negara tidaklah sangat tergantung denganfaktor tanah dan kekayaan alam (mis. Jepang dan Belanda).

Kualitas Tenaga Kerja dan Penduduk

Ilmupengetahuan yang dimiliki oleh tenaga kerja (TK) dan penduduk akan mampumeningkatkan produktivitas yang tinggi demikian halnya tingkat produksi akanbertambah tinggi. Jumlahpenduduk memberikan pengaruh terhadap cakupan pangsa pasar menjadi lebih luas.Jumlah penduduk penduduk yang lebih banyak akan mendorong meningkatkan sisipermintaan dan peningkatan sisi penawaran akan mampu mendorong pengusaha untukmeningkatkan produksi.
Sehinggapeningkatan mutu TK dan jumlah penduduk akan mampu menciptakan doronganterhadap pertambahan produksi dan tingkat kegiatan ekonomi suatu negara.

Barang Modal dan Teknologi

Barang  modal sebagai produk dari berbagai industri dihasilkan. Barang modal dapat mempertinggi efisensi pertumbuhan ekonomi.Jumlah barang modal semakin tinggi produksi yang akan dihasilkan dalam suatuperekonomian.Demikianhalnya teknologi juga memberikan peran sangat penting dalam memproduksi barangatau produk secara efisien. Peningkatan perekonomian sejumlah negaradiakibatkan oleh pengusaan teknologi. Teknologi mampu memberikan percepatanpertumbuhan ekonomi. Teknologi juga mampu mempertinggi efisiensi suatuproduksi, mampu menciptakan barang modal baru dan mampu menghasilkan barangdengan mutu tinggi yang berniali ekonomi tinggi.

Sistem dan Sikap Masyarakat

Dibeberapa negara berkembang sitem sosial dan sikap masyarakat menjadi penghambat perkembangan ekonomi yang cukup serius. Misalnya beberapa kebiasaan atau adatistiadat yang secara tradisional dianut oleh masyakatnya menolak untuk menggunakan cara atau alat produksi yang lebih produktif dan efisien (menyukaialat alat tradisonal). Sebaliknya suatu negara yang memiliki siap masyarakat yang dapat memberikan dorongan yangkuat terhadap pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi akan lebih cepat padasaat masyarakat memiliki sikap hemat, menambungkan uangnya untuk investasikarena investasi memiliki korelasi yang tinggi terhadap pertumbuhan ekonomi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun