Mohon tunggu...
Sadina Raissa Raymond
Sadina Raissa Raymond Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - halo

halo

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Perjalanan Raib, Ali, dan Seli

20 April 2021   22:34 Diperbarui: 21 April 2021   06:43 839
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Judul Buku: Bumi

Jenis Buku: Novel

Penulis: Tere Liye

Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama

ISBN: 9786020332956

Tahun Terbit: 2014

Tebal: 440 halaman

Dimensi Buku: 20cm x 13,5cm x 2,7cm

Tere Liye merupakan nama pena dari seorang penulis novel Indonesia bernama Darwis. Tere Liye lahir pada tanggal 21 Mei 1979 di Lahat, Indonesia. Tere Liye merupakan penulis berbakat yang telah menghasilkan banyak karya-karya luar biasa dengan imajinasinya. Buku-buku Tere Liye kerap masuk penjualan best seller dan top ten di toko-toko buku di Indonesia, bahkan sampai sekarang novelnya “Bumi” menjadi buku best seller di toko buku Gramedia. Novelnya berjudul “Bumi” mempunyai rating 4,24 di goodreads dengan kategori genre bildungsroman, fiksi petualangan, dan fantasi. Meskipun karya-karyanya sudah meraih keberhasilan dalam dunia literasi Indonesia, Darwis sebagai lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia tetap bekerja kantoran sebagai akuntan. 

Namaku Raib, usiaku 15 tahun, kelas sepuluh. Aku anak perempuan seperti kalian, adik-adik kalian, tetangga kalian. Aku punya dua kucing, namanya si Putih dan si Hitam. Mama dan papaku menyenangkan. Guru-guru di sekolahku seru. Teman-temanku baik dan kompak.

Aku sama seperti remaja kebanyakan, kecuali satu hal. Sesuatu yang kusimpan sendiri sejak kecil. Sesuatu yang menakjubkan.

Namaku Raib. Dan aku bisa menghilang.

Raib adalah seorang gadis berumur 15 tahun, sama seperti remaja umumnya. Ia senang membaca buku, tidak terlalu suka mata pelajaran matematika, mempunyai sahabat di sekolah. Kecuali satu hal, Raib mempunyai rahasia besar, ia bisa menghilang. Kekuatan ini telah ada dan diketahui oleh Raib sejak masih kecil, sejak ia umur 2 tahun ketika Raib bermain petak umpet bersama orang tuanya. Orang tuanya tidak pernah menangkap Raib, bahkan jika Raib dengan mengangkat kedua tangannya di depan muka berdiri di depan mereka. Setelah itu raib sadar, dengan mengangkat kedua tangannya di depan muka, ia menghilang. Raib merahasiakan semua kekuatannya itu, sejak umur 2 tahun hingga sekarang menginjak umur 15 tahun.

Raib mempunyai sahabat bernama Seli. Di suatu pagi yang gelap dan hujan, Seli bertabrakan dengan Ali si Biang Kerok, bukannya minta maaf sudah menabrak Seli Ali malah menyalahkan Seli karna berjalan lambat, mereka bertengkar, akan tetapi kemudian Raib meleraikan pertengkaran mereka.

Saat pelajaran miss keriting alias miss selena, Raib dihukum karena tidak mengerjakan pr, begitu juga Ali dengan dikeluarkan dari kelas untuk menunggu di lorong selama pelajaran berlanjut. Raib yang tidak ingin menghabiskan waktu 2 jam dengan Ali memutuskan untuk menghilang dengan mengangkat kedua tangannya dan mengintip lewat sela jarinya, tiba-tiba seseorang dengan tubuh kurus tinggi muncul di depan Raib dan mengagetkannya sampai ia jatuh dan menurunkan tangannya. Ali yang melihat Raib tiba-tiba muncul di depannya meskipun ia sudah melihat sekitar mencari Raib, menyudutkan Raib dengan pertanyaan. Ali mencurigakan Raib bisa menghilang, memasang dan menanamkan alat buatannya untuk menyelidiki Raib.

Sosok tinggi kurus itu suatu ketika muncul di cermin kamar Raib dan mengatakan bahwa ialah yang mengirim dua ekor kucing yang sangat disayang Raib yaitu, si putih dan si hitam ketika Raib masih kecil. Ternyata si hitam merupakan mata-mata si tinggi kurus itu. Sosok tinggi kurus itu mengaku akan menjadi guru dan melatih kekuatan yang dimiliki Raib. Ia mengancam Raib untuk tidak membuka rahasianya ke siapapun dan juga memaksa Raib untuk menghilangkan benda-benda sebagai latihan.

Suatu hari, hal aneh terjadi, Miss Selena datang ke rumah Raib hanya untuk memberikan buku PR Matematika dan mengatakan sesuatu yang janggal dan sulit dimengerti Raib. Keesokan harinya sepulang sekolah hal luar biasa terjadi. Gardu listrik yang berada di area sekolah meledak, kabel listrik dan tiang listrik hampir mengenai Raib dan Seli. Akan tetapi, kabel listrik berhasil ditangkap Seli yang ternyata kuat menghadapi listrik dan mengalirkan listrik, sehingga melindungi Raib dari terkena sengatan listrik. Lalu Raib menghilangkan tiang listrik yang hampir menimpanya dan Seli. Ternyata, kejadian itu semua dilihat Ali dan mereka langsung ke aula, menghindar dari keramaian dan pertanyaan-pertanyaan yang mungkin akan mereka hadapi. 

Di aula ternyata, masalah lebih besar menunggu mereka. Sosok tinggi kurus itu kembali muncul, mengancam akan membawa Raib dan Seli ke dunianya. Raib, Ali, dan Seli melawan sosok tinggi kurus dan 8 anak buahnya, tak lama Miss Selena datang untuk membela mereka. Miss Selena menyelamatkan mereka dari sosok tinggi kurus yang ternyata bernama Tamus dengan membuat portal untuk mereka lewati, portal tersebut membawa mereka ke kamar Raib.

Sebelum mereka meninggalkan Miss Selena, Miss Selena berkata kepada Ali untuk menyelidiki buku PR Matematika Raib. Ali menyarankan untuk menghilangkan buku PR Matematika Raib setelah mendengar apa yang Miss Selena katakan saat ia ke rumah Raib untuk memberi buku Raib. Buku itu berubah menjadi buku tua dengan sampul kulit, dengan gambar bulan sabit cetak timbul.

“Aku diam sejenak. ”Iya, Miss Selena mengatakan hal itu. Aku masih mengingat kalimat aneh itu. Apa pun yang terlihat, boleh jadi tidak seperti yang kita lihat. Apa pun yang hilang, tidak selalu lenyap seperti yang kita duga. Ada banyak sekali jawaban dari tempat-tempat yang hilang.”

Ali diam sejenak, mencoba memahami pesan tersebut.” hal-189.

Seketika buku itu bersinar terang, Raib mengulurkan tangan untuk menyentuh sampul buku dan tiba-tiba mereka ada di kamar Ou, anak dari Ilo dan Vey, di kota Tishri di klan Bulan. Dan mereka bersama menjelajahi dunia paralel, bertemu orang-orang baru dan melawan musuh dan melewati berbagai konflik.

Buku novel ini sangat menarik untuk dibaca dengan sampul buku yang menarik perhatian. Menjelajahi dunia baru dengan cerita yang luar biasa dari imajinasi Tere Liye. Buku ini memancing kita untuk mengimajinasikan, membayangkan hal-hal baru di luar dunia kita yang kita belum pernah liat. Dengan pesan moral yang bermanfaat. 

Tere Liye menggunakan bahasa yang mudah dimengerti. Cerita disajikan dengan jelas. Suasana dan emosi dari cerita dipaparkan dengan baik di tiap adegan cerita.

Alur cerita menarik dan tidak tertebak. Rahasia-rahasia dalam cerita mengundang pembaca untuk mencari tahu dan tetap terpaku untuk membaca.

Tere Liye membuat begitu banyak karakter yang beragam dan khas. Membuat para pembaca menemukan diri mereka sendiri dalam salah satu ataupun berbagai karakter dari dalam buku ini.

Kekurangan dari buku ini terletak di ketebalannya, yang membuat para pembaca cenderung malas. Cerita di buku ini juga kurang cepat dan termasuk agak lambat di awal, membuat para pembaca tidak terikat di awal-awal episode. Dengan banyaknya konsep dunia baru, banyak hal-hal yang sedikit sulit untuk dimengerti dan dibayangkan serta membuat pembaca sedikit kebingungan.

Buku ini sangat cocok untuk para penggemar fiksi dan konsep dunia baru. Sangat cocok untuk dibaca bagi orang-orang yang baru ingin terjun ke dunia literasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun