Mohon tunggu...
Sadarudin
Sadarudin Mohon Tunggu... -

I was born in Lumajang- East Java, I was graduate and obtained a degree in Economics from Economics Faculty Of State University of Jember - East Java in 13 July 1991. Now I'm living in Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Distrust Ancam Masa Depan NKRI

2 Mei 2019   11:06 Diperbarui: 2 Mei 2019   11:08 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berhentilah mengurus negara dengan cara curang!!! 

Sebenarnya kita saat ini sedang menghadapi issue atau permasalahan yang sangat serius yang mengancam masa depan NKRI. Yaitu DISTRUST. atau tak ada lagi yang bisa dipercaya dari aparatur, lembaga negara dan pemerintah

Distrust adalah akibat dari serangkaian mulai dari dugaan kecurangan sampai adanya bukti massive terhadap berbagai kecurangan yang dilakukan oleh politikus pejabat negara, kaum birokrat karir yang bersekongkol dengan politikus pejabat negara dan para pengamat politik, ekonomi yang melacurkan intelektual mereka dengan tujuan propaganda busuk ala Joseph Goebbels,  campur aduk dalam persekongkolan jahat  dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Ciri membusuknya sebuah negara adalah adanya distrust yang sangat kuat mewarnai kehidupan berbangsa dan bernegara. Terjadinya distrust ini terkait dengan lemahnya kepemimpinan nasional.  Dan hanya teladan dari para politikus dan pimpinan nasionam yang mampu memulihkan kepercayaan dan menghilangkan distrust dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 

Jika distrust ini tak diatasi dan tak dilakukan pemulihan kepercayaan rakyat  terhadap kepemimpinan nasional, nasib dan masa depan Republik ini  akan seperti nasib USSR dan Yugoslavia.  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun