Mohon tunggu...
Wahyuni Susilowati
Wahyuni Susilowati Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Jurnalis Independen

pengembaraan raga, penjelajahan jiwa, perjuangan menggali makna melalui rangkaian kata .... https://www.youtube.com/c/WahyuniSusilowatiPro

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Pahlawan Devisa yang Nyambi Jadi YouTubers

21 April 2021   10:58 Diperbarui: 21 April 2021   11:13 1031
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sebagai ART, Andie menangani semua pekerjaan di rumah majikannya, termasuk memasak (dok. Wahyuni Susilowati)

Isu kenaikan gaji para tenaga kerja wanita (TKW) yang berprofesi sebagai asisten rumah tangga menjadi sebesar HK$ 8.000 kini tengah ramai diperbincangkan media dan medsos di Hong Kong. Namun Andie Kers (38), melalui video saluran YouTubenya, saat sahur semalam  (20/4) dengan tegas menyatakan,"Impossible!."

Perempuan Sulawesi tomboy, bungsu dari dua bersaudara, yang tengah menjalani Ramadan  ke-21 kalinya di perantauan sebagai ART, tersebut memaparkan bahwa para TKW pernah berkali-kali melakukan demo untuk menuntut kenaikan HK$ 100 dari gaji standar HK$ 4630,"Itupun susahnya minta ampun." Tutur Andie.

Sebagai ART, Andie menangani semua pekerjaan di rumah majikannya, termasuk memasak (dok. Wahyuni Susilowati)
Sebagai ART, Andie menangani semua pekerjaan di rumah majikannya, termasuk memasak (dok. Wahyuni Susilowati)
"Untuk gaji standar ART yang HK$ 4630 (setara Rp. 8,16 juta) saja masih banyak majikan yang keberatan, apalagi sampai mau membayar HK$ 8000. Itu mustahil."Lanjut Andie.

Gaji standar HK$ 4630 tersebut sudah termasuk uang makan Andie yang menghabiskan sekitar HK$ 1800-2400 sebulan. Artinya hanya tersisa sedikit untuk kebutuhan hidup lain, termasuk mengirimi ibunya di kampung.

Andie menitipkan sambal buatannya untuk dijual di salah satu toko makanan Indonesia di Hong Kong (dok. Wahyuni Susilowati)
Andie menitipkan sambal buatannya untuk dijual di salah satu toko makanan Indonesia di Hong Kong (dok. Wahyuni Susilowati)
Namun Andie menanggapinya dengan besar hati,"Tidak apa-apa."Ungkapnya di salah satu video,"Tuhan memberikan saya rezeki yang banyak di lain tempat."

Jamaknya TKW Hong Kong lain, Andie pun menyambi pekerjaan lain untuk menambah penghasilan. Selain sebagai YouTuber, Andie pun berjualan aneka sambal buatannya sendiri secara langsung pada konsumen atau konsinyasi di toko makanan Indonesia.

Gaya Andie saat menyapa lewat video unggahannya (dok. Wahyuni Susilowati)
Gaya Andie saat menyapa lewat video unggahannya (dok. Wahyuni Susilowati)
Saat ini Andie menempati kamar sempit di sisi dapur majikannya. Di sanalah dia biasa duduk bersila  dengan sepiring besar makanan di tangan untuk merekam video dan menyapa,","Mari makan, teman-teman .... bismillahirrohmanirohim."

Pasti menyenangkan ngobrol, ngopi, dan ngevlog bareng Andie Kers di sudut Grand Cordela Hotel Bandung yang nyaman ini (dok. Grand Cordela Hotel Bandung/ed. Wahyuni Susilowati)
Pasti menyenangkan ngobrol, ngopi, dan ngevlog bareng Andie Kers di sudut Grand Cordela Hotel Bandung yang nyaman ini (dok. Grand Cordela Hotel Bandung/ed. Wahyuni Susilowati)
 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun