Di antara semua jenis sepatu kets keluaran Nike, seri 'Air Jordans' mungkin bisa dibilang yang paling ikonik. Namun siapa sangka label Jordan yang pertama kali muncul pada tahun 1984, buah kesepakatan bintang basket AS Michael Jordan dan perusahaan sepatu Nike, itu awalnya tidak terlalu meyakinkan (Business Insider, 5 Februari 2020).
Bahkan Jordan sempat berniat mengurungkan penandatanganan kontrak dengan Nike yang saat itu belum terlalu diperhitungkan dalam kancah bisnis pakaian olahraga.
"Dia tidak mau melanjutkan," Tutur manajer agensi olahraga yang menangani Michael Jordan, David Falk,saat tampil dalam acara wawancara serial Kevin Durant dan Rich Kleiman 'The Boardroom',"Dia tidak tahu apa-apa tentang itu (komitmen bisnis),dia tidak menyukai sepatunya dan tidak mau mengikat kontrak."
Namun Falk yang dikenal sebagai agen olahraga NBA terkemuka rupanya berhasil meyakinkan Jordan untuk melanjut kontrak itu dan dia adalah pendorong terkuat dalam peluncuran lini sepatu kets Nike yang menggunakan merek Jordan.
Pada wawancara di 'The Boardroom' yang dipublikasikan via YouTube pada hari Selasa (4/2), Falk menjelaskan bagaimana pada awal 1980-an Nike belum jadi merek dominan seperti sekarang ini.
Di era itu kejayaan berada dalam genggaman Converse yang telah menjadi sepatu resmi Olimpiade selama lebih dari 30 tahun dan telah menandatangani kesepakatan dengan atlet-atlet besar seperti Magic Johnson.
"Dan Adidas punya bintang lain," kata Falk. "Kupikir (saat itu) Nike-lah yang paling membutuhkan Michael, karena mereka paling membutuhkannya, maka pasti mereka pun akan melakukan (memberikan kompensasi) yang terbaik."
Jadi meskipun Jordan ragu-ragu, kesepakatan bisnis tetap berlanjut dan Jordan Brand pun lahir. Sepatu kets Air Jordan sukses menghasilkan USD 100 juta pada tahun 1985 untuk Nike yang kemudian membeli merk Converse pada tahun 2003.
Saat ini, Nike adalah merek pakaian olahraga terkemuka di dunia dan lini merk Jordan pun masih menjadi ikon. Sepasang kets langka Air Jordans kini dihargai USD 20.000 di pasar resale seperti StockX dan Stadium Goods.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H