Mohon tunggu...
Sabry
Sabry Mohon Tunggu... Sekretaris - Penulis

Pria yang sering di Sapa Sabry Saputra penulis buku Aspirasi Untuk Negeri, potret dunia pendidikan, dan editor buku benang merah pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Memerdekakan Bangsa Tanpa Korupsi

16 Agustus 2015   10:33 Diperbarui: 16 Agustus 2015   10:33 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Wujud kemerdekaan yang telah mereka upayakan tak seperti yang diharapkan. Korupsi yang membudaya, menjadi bangsa yang kaya tapi tetap menjadi budak di negeri sendiri, kemiskinan moral dan materi semakin tak terperi, adalah beberapa potret negeri kita yang belum teratasi. Mungkin saat ini kita tidak teringat dulu kakek-kakek kita pernah sama-sama tidak makan, sama-sama menderita, berjuang untuk kemerdekaan ini. Lantas darimana kita akan dapat menyelaraskan arti kemerdekaan bila kita tak punya rasa kebersamaan yang diwariskan oleh beliau-beliau tadi? Bahkan untuk sekedar ikut membantu dana penyelenggaraan peringatan kemerdekaan pun ada yang masih berat hati meskipun sebenarnya kita mampu, inikah arti kemerdekaan yang akan kita wariskan kembali?

Membangun visi berjamaah melawan korupsi, publik memiliki tanggung jawab moral mengawal dan mengontrol upaya pemberantasan korupsi yang dilakukan kejaksaan. jika penangan kasus korupsi berlarut-larut tidak jelas penuntasannya,maka jangan salahkan publik jika menuding ada kekuatan atau kekuasaan yang sedang intervensi atas proses hukum yang berlangsung.

17 Agustus, yang artinya saatnya untuk merenungkan arti kemerdekaan. Semoga kemarin kita jadikan sebagai ajang perenungan, bukan hanya tentang pengorbanan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan tapi juga perenungan tentang keadaan indonesia di masa sekarang. Dan hari ini kembali kita tanamkan spirit kemerdekaan di jiwa masing-masing sebagai bekal resolusi kita di tahun ke-70 Indonesia Merdeka ini. Bahwa sesungguhnya peringatan kemerdekaan ini bukan hanya sebuah perayaan ulang tahun rutin atau kenangan perjuangan masalalu saja, tetapi juga perenungan tentang apa yang telah kita lakukan untuk mengisi kemerdekaan ini serta resolusi menuju peringatan kemerdekaan tahun depan. Semoga indonesia merdeka bebas dari Korupsi. amien

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun