6. Theoshopy dalam bahasa Yunani yang berarti kearifan Tuhan. Kearifan bisa datang dari kemanusiaan ataupun dari kesadaran. Dalam konteks kearifan kemanusiaan, theosophy dapat diterapkan dalam upaya untuk memahami sifat-sifat Tuhan, seperti cinta, kasih sayang, dan keadilan. Misalnya, seseorang yang mengalami cinta kasih dalam hubungannya dengan orang lain, dapat memahami bahwa cinta kasih adalah sifat Tuhan. Dalam konteks kesadaran, Theosophy dapat diterapkan dalam upaya untuk memahami keberadaan Tuhan. Misalnya, seseorang yang mengalami kesadaran diri yang mendalam, dapat memahami bahwa Tuhan adalah sumber kesadaran itu sendiri.