Mohon tunggu...
Sabila Hayuningtyas
Sabila Hayuningtyas Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 20107030109

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 20107030109

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Artikel Utama

Patah Hati Ditolak SNMPTN, Inilah Hikmah yang Dapat Kamu Ambil

24 Maret 2021   20:19 Diperbarui: 27 Maret 2021   20:42 1231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
magazine.job-like.com

3. Semakin Tabah

Setelah ditolak SNMPTN kalian akan belajar menjadi orang yang lebih tabah dan lebih terbiasa dalam menghadapi sebuah penolakan. Banyak dari mereka yang mengaku rasa kecewa ditolak SBMPTN tak sesedih ketika kali pertama ditolak SNMPTN.

4. Semakin Mendekatkan Diri Kepada Tuhan

Ketika memiliki sebuah harapan yang begitu besar, biasanya segala upaya apapun kalian lakukan. Salah satunya adalah dengan berdoa kepada Tuhan yang maha mengabulkan hambanya. 

Dengan segala kecemasan akan suatu harapan yang cukup tinggi, frekuensi keseringan kalian dalam berdoa biasanya semakin bertambah. 

Mungkin jika sebelumnya kalian yang beragama muslim hanya melakukan sholat wajib lima waktu menjadi mulai melakukan ibadah sunnah seperti sholat tahajud dan lain sebagainya.

5. Dapat Mengukur Kemampuan Diri

Berbeda dengan SNMPTN, ujian SBMPTN dinilai lebih transparan. Kalian dapat mengetahui atau memiliki perkiraan berapa nilai yang dibutuhkan untuk lolos.

Sehingga, kalian dapat mengukur kemampuan kalian di jurusan apa dan di universitas mana kalian memiliki potensi untuk lolos. Dan juga, SBMPTN memberikan kemungkinan lolos yang lebih besar dibanding dengan SNMPTN.

6. Menikmati Rencana Baik Tuhan

Bisa saja ketika kalian mengalami penolakan dari sebuah universitas yang kalian daftar di SNMPTN ini membuat kalian menjadi pribadi yang lebih baik atau bahkan membawa kalian memiliki kesempatan untuk melanjutkan kuliah ke sebuah universitas dan jurusan yang dianggap memiliki kualitas lebih baik dan lebih bergengsi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun