Temuku
Sekejap namun bermakna
Baikku lebih dari setiap detiknya
Tanpanya takkan terlihat tampan
Tanyakan pada kembang
Tanpa daun takkan pernah terbilang
Haruskah merasa kehilangan untuk tak inginkan lebih baik?
Tak benar!
Bahkan tak pernah kumerasa memiliki
Karna tuk meratap jeraku
Gerakkan ragaku
Kaki tuk kulangkahkan dekatmu
Mata yang tuk kubisa menatap bayangmu
Indra dan enzim pada diriku
Semua yang hakikatnya bukan milikku
Hanya sekedipan mata tukku rasakan
Semua yang ada dalam cerita
Penuh sejuta makna dalam dongeng anganku
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI