Inilah kisah bisu sepenggal hati
yang menjelajah kesadaran diri,
untuk menemukan suatu jawaban
dari tanya yang tak pernah terjawab
yang menggantung dikabut harapan
dan tersungkur dipuing kata merindu
Kerinduanku bukan percakapan intuisi
yang larut dalam suluk tembang-raras
atau sekedar mengingat serat chentini
karena kusadarkan dirimu dengan pasti
bahwa diriku bukanlah surya semurup
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!