Mohon tunggu...
syarifuddin abdullah
syarifuddin abdullah Mohon Tunggu... Penulis - Penikmat Seni dan Perjalanan

Ya Allah, anugerahilah kami kesehatan dan niat ikhlas untuk membagi kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Filosofi Rindu

18 Juli 2024   05:41 Diperbarui: 18 Juli 2024   05:47 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rindu kepada seseorang adalah karunia. Dan setiap karunia wajib disyukuri. Makanya, rindu wajib disyukuri.

Ini logika. Karena faktanya: kita tidak mungkin merindukan semua orang yang kita kenal sebelumnya.

Konsekuensi lanjutannya: menantang rindu atau tidak mengakuinya adalah salah satu bentuk ingkar nikmat.

Karena merindukan seseorang secara genuine bukan pilihan, dan mustahil direkayasa, maka rindu adalah takdir.

Katakanlah ada sepuluh orang, dan saya hanya merindukan satu orang saja, berarti Tuhanlah yang menghendaki saya merindukan yang satu itu.

Syarifuddin Abdullah | Bekasi 14 Juli 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun