Mohon tunggu...
syarifuddin abdullah
syarifuddin abdullah Mohon Tunggu... Penulis - Penikmat Seni dan Perjalanan

Ya Allah, anugerahilah kami kesehatan dan niat ikhlas untuk membagi kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Catatan-catatan Menarik dari Wuhan, China (1)

3 Februari 2020   03:05 Diperbarui: 3 Februari 2020   03:43 1054
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: www.wsj.com

Karena 9 juta penduduk kota Wuhan itu adalah manusia juga, yang harus disuplai kebutuhan pokoknya, tentu diperlukan management transportasi dan suplai kebutuhan. 

Dalam beberapa hari pertama, kebutuhan pokok mungkin masih mengandalkan stok yang sudah ada dalam kota sebelum Coronavirus mewabah. Tapi karena periode blokade kota Wuhan (juga beberapa kota lainnya) belum bisa dipasitkan kapan akan berakhir, maka suplai kebutuhan pokok harus dipasok dari luar kota.

Ketiga, untuk menanggulangi wabah sekelas Coronavirus, yang berjangkit dan menyebar secara eksponensial, tentu diperlukan pendanaan yang bukan lagi besar, tapi massif. 

Pada 2 Februari 2020, Pemerintah China mengumumkan telah menganggarkan lebih dari 170 miliar USD (sekitar Rp2.380 triliun dengan asumsi kurs 1 USD = 14.000) untuk mendanai apapun yang diperlukan untuk menaggulangi Coronavirus. Dana sebesar ini, mungkin tak pantas lagi disebut dana tanggap darurat.

Di sini China tak mengemis-ngemis bantuan dari negara lain (dan kayaknya tidak ada satupun negara lain yang menawarkan bantuan finansial kepada China), kecuali mungkin pernyataan Perdana Menteri China Li Keqiang, pada 01 Feburari 2020, yang meminta Uni Eropa berpartisipasi secara medis untuk menanggulangi Coronavirus.

(BERSAMBUNG)

Syarifuddin Abdullah | 02 Februari 2020/ 08 Jumadil-tsani 1441H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun