Mungkin karena itulah, seorang pengamat rasional pun mulai terpicu adrenalinya ketika menengarai bahwa SBY, jangan-jangan bukan hanya mengalami power syndrom, tapi lebih parah: mengidap “ilusi kekuasaan”. Dalam power syndrom, penderitanya menyadari dirinya tidak berkuasa lagi. Sementara dalam ilusi kekuasaan, penderitanya merasa seolah-olah masih berkuasa.
Syarifuddin Abdullah | Rabu, 15Februari 2017 / 19 Jumadil-ula 1438H.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!