Mohon tunggu...
Samsudin
Samsudin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Matematika UPI

Suka baca, kalo lagi rajin.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

KKN Tematik UPI 2022: Peta Sebaran Infrastruktur dan Kerusakan Jalan untuk Kelurahan Isola

11 Agustus 2022   08:00 Diperbarui: 11 Agustus 2022   08:04 944
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hasil Peta Sebaran Infrastruktur. (Dok. Pribadi)

Kuliah Kerja Nyata Tematik Universitas Pendidikan Indonesia (KKN TEMATIK UPI) 2022 Semester Genap Tahun Akademik 2021/2022 kembali dilaksanakan mulai tanggal 11 Juli -- 10 Agustus 2022 yang diikuti oleh lebih dari 7000 mahasiswa yang dibagi ke dalam 191 keompok sesuai dengan domisili masing-masing mahasiswa. Kegiatan ini mengangkat tema "Partisipasi Mahasiswa dalam Menguatkan dan meningkatkan program SDG.S Desa dan Rekognisi MBKM-Puspresnas Kemdikbudristek". Selanjutnya, tema tersebut dibagi kembali menjadi 8 (delapan) tema desa, yaitu:

  • Desa Tanpa Kemiskinan dan Kelaparan;
  • Desa Peduli Kesehatan;
  • Desa Peduli Pendidikan;
  • Desa Ramah Perempuan;
  • Desa Ekonomi Tumbuh Merata;
  • Desa Peduli Lingkungan;
  • Desa Berjejaring; dan
  • Desa Tanggap Budaya.

Dalam pelaksanaannya, kedelapan tema desa tersebut kemudian dibagi kembali menjadi 18 sub tema yang disebarkan oleh pihak LPPM UPI sebagai pengelola kegiatan KKN TEMATIK UPI kepada setiap kelompok mahasiswa. Adapun kelompok KKN penulis, yaitu kelompok 19 yang terdiri dari 30 mahasiswa dari berbagai program studi mendapatkan tema "Desa Infrastruktur dan Inovasi Sesuai Kebutuhan". Kelompok kami ditempatkan di Kelurahan Isola, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung yang dibantu oleh Bapak Dr. Carsiwan, S.Pd., M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

Secara administratif, Kelurahan Isola merupakan salah satu kelurahan dari 4 (empat) kelurahan yang terdapat di Kecamatan Sukasari, yaitu Kelurahan Isola, Kelurahan Gegerkalong, Kelurahan Sukarasa, dan Kelurahan Sarijadi. Secara Astronomis, Kelurahan Isola terletak pada 6o50'10,896" LS -- 6o51'53,64" LS dan 107o34'53,94" BT -- 107o36'1,728" BT. Adapun batas geografis Kelurahan Isola adalah sebagai berikut.

  • Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Gudangkahuripan (Kecamatan Lembang)
  • Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Cihideung dan Desa Ciwaruga (Kecamatan Parongpong)
  • Sebelah Selatan berbatasa dengan Kelurahan Gegerkalong
  • Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Ledeng

Peta Administrasi Kelurahan Isola.(dok. Pribadi)
Peta Administrasi Kelurahan Isola.(dok. Pribadi)

Luas Kelurahan Isola adalah 179,677 hektar yang terbagi menjadi terbagi menjadi 6 RW dan 25 RT. Kelurahan Isola ini termasuk ke dalam Kawasan Bandung Utara. Menurut Peraturan Daerah Kota Bandung nomor 18 tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung 2011-2031, kawasan Bandung Utara adalah kawasan yang meliputi sebagian wilayah Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kota Cimahi, dan Kabupaten Bandung Barat dengan batas di sebelah utara dan timur dibatasi oleh punggung topografi yang menghubungkan puncak Gunung Burangrang, Masigit, Gedongan, Sunda, Tangkubanparahu dan Manglayang, sedangkan di sebelah Barat dan Selatan dibatasi oleh garis (kontur) 750 m di atas permukaan laut (dpl) yang secara geografis terletak antara 107 27' - 107 BT, 6 44' - 6 56'LS.

Seperti yang telah kita ketahui, infrastruktur memegang peranan yang sangat penting sebagai salah satu roda penggerak pembangunan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat desa. Keberadaan infrastruktur yang memadai sangat diperlukan dan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam sistem pelayanan masyarakat. Berbagai fasilitas fisik merupakan hal yang utama dalam rangka mendukung berbagai kegiatan pemerintahan, perekonomian, industri, dan juga kegiatan sosial di masyarakat serta pemerintahan.

Kondisi saat ini di Kelurahan Isola sendiri masih minim dalam menyajikan informasi data spasial dalam bentuk peta digital dan masih kesulitan dalam melakukan pemeliharaan data kondisi jalan. Selain itu, Kelurahan Isola  juga masih belum mempublikasikan data kondisi jalan sehingga masyarakat umum sulit memperoleh informasi tentang kondisi jalan di Keurahan Isola. Sistem Informasi Geografis merupakan salah satu solusi untuk menyajikan data spasial tersebut. Sistem Informasi Geografis adalah teknologi yang menjadi alat bantu untuk menyimpan, memanipulasi, menganalisis dan menampilkan kembali kondisi alam dengan bantuan data.

Proses pembuatan peta sebaran infrastruktur dan jalan rusak ini diawali dengan kegiatan survey lokasi dan pendataan titik koordinat infrastruktur dan jalan rusak di Kelurahan Isola oleh Kelompok 19 KKN TEMATIK UPI. Setelah seluruh data telah terkumpul, maka selanjutnya data tersebut diolah untuk pembuatan peta sebaran infrastruktur dan jalan rusak menggunakan aplikasi GPS Essential. Adapun hasil peta ini selanjutnya diserahkan kepada pihak Kelurahan Isola yang diharapkan dapat menjadi sarana dalam memonitoring infrastruktur dan sarana pendukung lainnya serta memonitoring titik jalan rusak sebagai salah satu upaya dalam perbaikan infrastruktur di Kelurahan Isola, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung.

Hasil Peta Sebaran Infrastruktur. (Dok. Pribadi)
Hasil Peta Sebaran Infrastruktur. (Dok. Pribadi)
Hasil Peta Sebaran Jalan Rusak. (Dok. Pribadi)
Hasil Peta Sebaran Jalan Rusak. (Dok. Pribadi)
Penyerahan Hasil Peta kepada Pihak Kelurahan Isola. (Dok. Pribadi)
Penyerahan Hasil Peta kepada Pihak Kelurahan Isola. (Dok. Pribadi)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun