Blue House (Gedung Biru) merupakan nama Istana Kepresidenan Korea Selatan. Setelah 74 tahun, akhirnya gedung tersebut dibuka untuk umum pada 10 Mei 2022.
Wartawan Kompas Aditya Ramadhan menuangkan reportasenya tentang hal tersebut, dan diterbitkan Sabtu (18/6), dengan judul, "Menjejakkan Kaki di Gedung Biru".
Di paragraf ke-6, Aditya membandingkan luas kompleks Gedung Biru dengan Gedung Putih (White House) di Amerika Serikat.
"Luas kompleks Gedung Biru mencapai 62 hektar, hampir empat kali lebih luas dari Gedung Putih...", tulisnya.
Jika Gedung Biru 4 kali lebih luas, maka luas Gedung Putih sekitar 15,5 hektar (Ha).
Namun luas yang ditulis Aditya berbeda dengan info yang ada di laman www.whitehousehistory.org, yakni, "The White House fence encloses 18 acres of land".
Sejumlah laman juga menyebut angka itu. Seperti laman bensguide.gpo.gov, "It sits on 18 acres of land". Juga laman Britannica, "The White House and its landscaped grounds occupy 18 acres...".
Karena masih dalam satuan acres, ketika dirubah Ha menjadi: 18 x 0,405 = 7,29 Ha. Ketika 7,29 Ha di kali 4, menghasilkan 29,16 Ha. Masih jauh dari luas 62 Ha Gedung Biru.
Seharusnya ukuran Gedung Biru bukan 4 kali lebih besar dari Gedung Putih, melainkan 8,5 kali.
Jadi kepo, dari mana Aditya mendapat angka "empat kali lebih luas" (kurang lebih 15,5 Ha).
Kalau di-googling, Kompas.com pernah menayangkan berita berjudul, "5 Istana Negara di Dunia dengan Desain Khas dan Ikonik", Selasa (30/3/2021). Di tulisan itu ada info, "Gedung putih dibuat seluas lebih dari 16.000 meter persegi".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H