Mohon tunggu...
Saadati Munawaroh
Saadati Munawaroh Mohon Tunggu... -

Sederhana,,, menjalani Hidup sebaik-baiknya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Senyuman

18 Februari 2014   16:04 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:43 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kumenatap dirimu di kejauhan

Aku tersenyum

Berharap

Kau pun akan menatapku

Saat kau tersadar aku menatapmu

Dengan Senyum terindah dari milikmu

Kau balas senyumku

"Sudah lupakah kau padaku?"

tanyaku saat kita bertemu

Kau hanya tersenyum

Masih dengan senyum terindahmu

Tiba-tiba Kau pun pergi

Berlalu begitu saja dari hadapanku

Meninggalkan senyum terindah milikmu

Saat aku tersadar

Kau memang telah benar-benar pergi

Meninggalkan senyum terindahmu

Walau hanya dalam mimpi

Selamat jalan sahabat

Maafkan aku

Semoga

Senyummu adalah Maafmu

Untukku

SaM

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun