Saya pun memaksa dia untuk menerima amplop itu. Â Lumayanlah buat jajan dia. Â Tapi di perjalanan pulang dia ngomel. Â " Aih, malu-maluin mau terima duit."
Itu penghargaan terhadap usahamu tampil tadi, saya berkata padanya. Â "Ya, tapi kan nyontek. Â Nggak enak Om..... Nggak kayak yang lain. Â Om lihat sendiri kan?"
Saya tak menyahut. Tapi membenarkan dalam hati perkataan keponakanku itu. Â
S_pras, 19 Januari 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!