Menjadi Agent of Change Melalui Kegiatan Kampus Mengajar Angkatan 3

Agent of change dapat diartikan suatu agen perubahan berupa individu atau kelompok yang membantu atau merevitalisasi suatu institusi/organisasi dalam menanggapi perubahan keadaan. Sehingga sosok agent of change ini menjadikan individu maupun kelompok yang secara tidak langsung dapat memperbaiki situasi keadaan dan berperan dalam pencarian solusi sebagai suatu pemecahan masalah yang sedang mengalami pengadaptasian dengan perubahan.

Individu atau kelompok yang dapat menjadi agent of change ini dapat bersifat internal seperti mahasiswa, pengajar, manajer, karyawan, dan berbagai subjek internal dalam institusi. Selain itu, agent of change juga dapat berasal dari ranah eksternal seperti lewat jasa konsultan dan lainnya.

Banyak individu maupun kelompok yang dapat menjadi sosok agent of change, tak terkecuali seorang mahasiswa. Peran mahasiswa dalam agent of change ini ialah mahasiswa dapat menjadi suatu penggerak perubahan untuk menuju ke tatanan kehidupan yang lebih ideal. Maka dari itu, mahasiswa sebagai agent of change diharapkan mampu untuk membuat perubahan nyata bagi Bangsa Indonesia, entah sedikit atau besar upaya yang dilakukan.

Mahasiswa banyak melakukan kegiatan dalam bermacam macam bidang untuk menjadi individual atau kelompok dari agen perubahan dengan mengadakan suatu perubahan menuju keadaan yang lebih baik di kehidupan masyarakat. 

Salah satunya, dalam bidang Pendidikan banyak upaya yang dilakukan mahasiswa sebagai sekumpulan orang terdidik yang berasal dari berbagai disiplin ilmu akan menjadi suatu kekuatan social yang sangat luar biasa dalam melakukan berbagai perubahan. 

Sehingga upaya kegiatan pada aspek Pendidikan tentunya banyak dilakukan oleh seorang mahasiswa. Adanya upaya tersebut merupakan suatu wujud mahasiswa dalam mengubah kondisi Pendidikan menjadi lebih baik, atau ikut terlibat dalam peran pemerataan Pendidikan. Salah satu, upaya programnya yang langsung dicanangkan oleh Kemendikbud yaitu melalui program Kampus Mengajar.

Program Kampus Mengajar adalah salah satu kegiatan dari beberapa program yang dilaksakan dalam Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). 

Program ini merupakan transformasi dari Program Kampus Mengajar Perintis yang bertujuan untuk memberikan solusi bagi Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang dengan memberdayakan para mahasiswa untuk membantu para guru dan kepala sekolah dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran di berbagai wilayah di Indonesia.

Dalam melaksanakan program kampus mengajar ini, terdapat pedoman atau acuan kegiatan yang perlu dipenuhi mahasiswa seperti dalam membantu meningkatkan literasi dan numerasi siswa, membantu kegiatan mengajar, adaptasi teknologi dan administrasi sekolah. Sehingga dengan adanya program ini, mahasiswa dapat mengasah kepemimpinan, kreativitas, pemecahan masalah, dan inovasi langsung dari lapangan. Secara lebih lanjut tujuan diadanyakannya Kampus Mengajar, antara lain:

• Mengasah keterampilan berpikir dalam bekerja sama dalam lintas bidang ilmu maupun dapat melatih melakukan pemecahan masalah.
• Memaksimalkan Memberikan penguatan dalam proses pembelajaran dalam meningkatkan literasi dan numerasi siswa.
• Mengembangkan wawasan, skill, dan pengetahuan mahasiswa.
• Dapat mendorong pembangunan nasional dalam bidang Pendidikan
• Dapat membuat kontribusi nyata perguruan tinggi dan mahasiswa dalam pembangunan nasional.

Pada program ini, saya sebagai mahasiswa memiliki kesempatan dalam ikut menjadi agen perubahan terutama dalam aspek Pendidikan dengan mengikuti program yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan  Riset dan Teknologi dalam kegiatan kampus mengajar angkatan 3. Sekolah yang menjadi sasaran tempat saya dan kelompok diterjunkan yaitu SDN Sindangsari 06, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Sebelum kegiatan pelaksanaan dari Kampus Mengajar Angkatan 3 Tahun 2022, mahasiswa mendapatkan pembekalan dan arahan dari pihak panitia. Pelaksanaan pembekalan bertujuan untuk menyampaikan petunjuk teknis program kampus mengajar dan tata cara birokrasi saat akan terjun ke lapangan. 

Selanjutnya dalam tahap persiapan ini terdapat kegiatan penerjunan mahaiswa ke lapangan yang dilaksanakan pada tanggal 01 Maret 2022 yang dilakukan secara serentak bersama seluruh peserta kampus mengajar angkatan 3 tahun 2022 dan DPL (Dosen Pembimbing Lapangan). Maka, dengan telah dilaksankannya kegiatan penerjunan ini mahasiswa kampus mengakar dapat melaksanakan secar langsung proram kampus mengajar di sekolahnya masing - masing.

Agar pelaksanaan kegiatan dapat terkelola secara baik sehingga dapat mencapai tujuan yang akan dicapai, kelompok membuat perencanaan terlebih dahulu yang disesuaikan dengan analisis yang telah dibuat berdasarkan observasi dan wawancara pada berbagai aspek seperti mengajar, administrasi sekolah dan adaptasi teknologi di SDN Sindangsari 06.

Selanjunya, disini saya akan menjelaskan kegiatan pada pelaksanaan kampus mengajar angkatan 3 di SDN Sindangsari 06. Berikut pengalaman kegiatan kampus mengajar angkatan 3 yang seru dan menarik!!!

Dokpri

• Pembiasaan Literasi dan Numerasi yang Menyenangkan 

Pada pembiasaan literasi ini dapat dilakukan dengan sistem membaca diawal jam pelajaran atau sesekali kami meminta waktu full untuk keguatan literasi di tiap kelas. Dengan adanya pembiasaan literasi ini saya dan kelompok jadi mengetahui bahwa setiap siswa memiliki kemampuan yang berbeda dalam dalam membaca. 

Sehingga treat yang diberikan berbeda. Mahasiswa memberikan treatment yang menyenangkan bagi siswa agar tertarik membaca buku, seperti menggunakan buku fiksi dalam penggunaan literasi, membaca bersama kelompok dibimbing mahasiswa, dan menyimpulkan cerita yang telah dibaca Bersama-sama.

Selain pembiasaan literasi kelompok juga melaksanakan pembiasaan numerasi yang ditujukan untuk siswa kelas 1 hingga 5. Disini pertama-tama kita mencari tahu dulu materi pelajaran sampai dimana selanjutnya setelah mengetahui materi apa yang akan disampaikan mengeni numerasi ini, maka hal yang dilakukan adalah dengan mencari metode penyampaian yang baik, mudah dan menarik bagi siswa dalam memecahkan persolaan numerasi.

• Membantu Administasi Sekolah

Kegiatan membantu administrasi sekolah dilakukan kurang lebih selama 4 bulan, dimana disi kelompok banyak membantu operator sekolah dalam menyelesaikan tugas-tugas administrasi sekolah, seperti: 

a) Mendata kehadiran guru, b) Mendata kehadiran siswa, c) Mendata buku mutasi siswa, d) Membantu dalam menyeleasikan fisik raport siswa, e) Menulis data yang terdapat dalam data papan informasi sekolah. Selain itu juga, membantu administrasi perpustakaan ini mahasiswa membantu dengan mebereskan dan mendata dari judul, jumlah, pengarang yang nantinya didata dalam buku inventasris dan excel.

Dokpri

• Keseruan dalam Kegiatan Belajar Mengajar

Sebelum melakukan kegiatan pembelajaran, kelompok membuat rencana awal, yaitu mendampingi guru kelas dalam mengajar yang dilaksanakan secara luring dengan 5 hari dalam seminggu. 

Dalam pelaksanaannya, kami membagi waktu mengajar dengan guru kelas Selanjutnya, agar kelas atau siswa merasa antusias terkadang kegiatan pembelajaran dilakukan dengan menarik yaitu dengan metode dan media pembelajaran yang beragam tentunya. Salah satunya, dengan memakai games ketika kegiatan pemberia materi telah selesai. Selain itu juga, kegiatan pembelajaran diberikan reward sehingga terbentuknya motivasi siswa.

• Kolaborasi Adaptasi Teknologi dan Siswa

Dalam mennciptakan pembelajaran yang menarik dan sekaligus membantu guru dalam merdeka belajar ini, mahasiswa membantu guru dalam membuat media pembelajaran dalam bentuk PPT yang didesign semenarik mungkin dan hal ini juga dapat meringaknakan tugas dari guru dan dapat berkolaborasi secara aktif dengan guru.

Kegiatan assemen kelas, kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan aturan dalam kegiatan kampus mengajar dengan sasarannya adalah siswa kelas 5. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengetahui kemapuan siswa dalam aspek literasi dan numerasi. Selain itu juga, ada kegiatan nonton bareng ini dilakukan salah satunya pada saat kegiatan pesantren kilat.

Kegiatan nonton bareng ini dibuat dengan alasan kelompok berharap dat memberikan pengalaman berbeda, kegiatan mempereat ikatan bersama siswa dan membuat kegiatanyang menarik dengan melakukan kegiatan nonton bareng bersama ini.

Menjadi agent of change, tentunya banyak gerakan yang dapat dilakukan oleh mahasiswa. Salah satunya, hal diatas mengikuti Program Kampus Mengajar sebagai wujud gerakan yang dapat dilakukan mahasiswa dengan banyak cara, contoh cara yang dilakukan pada 4 kegiatan diatas. Maka, keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan kampus mengajar ini diharapkan dapat terciptanya perubahan social terutama pada aspek pendidikan sekolah dasar yang menjadi lebih baik.

Selama kegiatan kampus mengajar ini berlangsung banyak pengalaman baru, menarik dan sangat berkesan. Terlebih lagi bercengkrama dengan berbagai individu di sekolah. Harapan-harapan bagi sekolah dan siswa menjadi lebih baik selalu menjadi asa bagi saya, berharap dengan kedatangan mahasiswa disekolah dapat memiliki perubahan, pada kegiatan ini juga bukan hanya siswa yang dapat belajar dari kami, tapi kami sebagai mahasiswa tentunya juga banyak belajar dari siswa.

Sehingga kurang lebih 5 bulan menghasbiskan waktu dalam kegiatan kampus mengajar angkatan ini, banyak hal berharga yang dapat diambil entah pelajaran, pengetahuan, pengalaman, dan tentunya memory yang dihabiskan bersama dalam kegiatan ini. 

Teruntuk kepala sekolah, guru, staff sekolah, siswa, dosen pembimbing lapangan, teman kelompok seperjuangan dan tentunya untuk kampus mengajar angkatan 3, Terimakasih untuk kesempatan yang sangat berharga!!

Kompasianival

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H