1. karena Emosional
2. Karena Amlop
3. Karena Rasional dan seterusnya.
Bisa juga perguruan tinggi melakukan riset kepada para pemenang pileg secara random perilaku pemilih seorang caleg atas dasar Apa.
Ini penting untuk perbaikan kualitas pemilu yang akan datang, jika tidak maka 5 tahun yang akan datang akan banyak caleg incumbet kembali tertangkap karena Amlop.
Kualitas demokrasi juga turun, bukan mengenal pemilih dan keluh kesahnya yang ada tinggal menyiapkan berapa amplop sesuai kebutuhan suara.
Hari ini kita tak bisa berbicara moral, karena tampilan dan fakta berbeda.
Perlu upaya bersama menguatkan dan meningkatkan kualitas demokrasi kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H