Info Terkini Longsor Desa Clapar, Kec. Madukara, Kab. Banjarnegra

1. Infomasi Kunci

Telah terjadi longsor dan pergerkan tanah yang berpotensi lngsor susulan

2. Kronologis dan Gambaran Kondisi

Sejak terjadinya tanah longsor pad kamis (24/03/2016) lalu hingga kini pergerakan tanah masih terus terjadi. Terakhir tercatat longsor susulan telah mencapat jarak 2,5 km terjadi pukul 10.40 (29/03/2016) dengan arah berbelok menuju selatan. Timbunan tersebut selain menimpa kebun salak milik warga, juga menyebabkan tebing bawah mengalami keruntuhan.

Ada 26 rumah yang terdiri dri 19 rumah rusak berat dan 7 terancam longsor, yang telah diupayakan mendapat relokasi dari pemerintah. Tim geologi dan ESDM Bandung yang telah meneliti terjadinya longosor telah mendesak warga segera mengurus administrasi untuk direlokasi ke tempat yang lebih aman. Meskipun pilihan tetp berada ditangan warga.

Hingga saat ini warga yang terdampak dan mengungsi total ada 77 KK / 272 jiwa dengan rincian

a. gedung TK ada 19 KK/ 69 jiwa

b. RT 01/01 : 4 KK / 15 Jiwa

c. RT 03/01 : 10 KK / 41 jiwa

d. RT 04/01 : 11 KK / 41 jiwa

e. Dusun kali tengh : 26 KK / 92 jiwa

f. Luar desa : 6 KK / 14 Jiwa

3. Gambaran Situasi

Tim PKPU dan lembaga rescue yang lain aktif berkordinasi dengan BPDB di pos Aju Desa Clapar. BPDB Banjarnegara telah menentukan masa tanggap darurat selaama 14 hari. Dalam pemenuhan logistik BPDB dibantu oleh berbagai lembaga seperti PMI, PKPU, Dompet Dhuafa, MTA, Banser, PP PGRI, SCT, dll. Penanganan dapur umum dilakukan oleh PKPU, Tagana dan PMI. Sedangkan pelayanan kesehatan dilakukan oleh dinas kesehatan setempat. TNI-Polri bertugas menjaga dan mengamankan lokasi bencana. Pada Hari selasa warga masyarakat, BPDB, dan para relawan lembaga kemanusian melakukan kerja bakti untuk membuat jalur alternatif warga, ditempat lain MTA membuat pondasi untuk jembatan drurat penguhubung akses Madukara-Pagentan. Sehingga jalur perjalanan warga terbantu.

[caption caption="PKPU Rescue"][/caption]

4. PKPU Respon

Melakukan aktif kordinasi dengan BPDB, mengikuti apel pagi bersama kodim dan relawan, melakukan pelayanan dapur air dan memantau pergerakan tanah rawan longsor.

Demikian Info resmi dari sitrep tim Lapangan PKPU dan BPDB Banjarnegara