Mohon tunggu...
Sartinah Marlini Marlini
Sartinah Marlini Marlini Mohon Tunggu... -

Urang Sunda Blasteran,penulis lepas,so Coment(komentator media),pemerhati politik dalam &luar negri,Kuliah di Universitas Terbuka (tanpa kampus)dan tak lulus-lulus (Karena tidak pernah ikut ujian).

Selanjutnya

Tutup

Politik

Negeri Impian

21 Februari 2011   03:47 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:25 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Padahal sebelumnya kaum muslimin di bawah naungan Khilafah islam ,itu hidup damai berdampingan dengan  kaum-kaum yang lain di luar Islam,karena semua aturannya yang di jalankan adalah aturan Islam (Allah SWT ),maka tidak pernah ada pertikaian antara umat berbeda agama,sebab Islam mengatur kehidupan beragama tersebut,begitu pula warga negara non muslim tidak pernah terdzolimi,karena semua warga negara memilii hak  yang sama  dalam kepengurusan dan perlindungannya oleh Kholifah,sungguh kehidupan yang aman damai dan sejahtera pada saat Islam di jalankan  oleh Negara.

Itulah  Negara ke-Khilafahan Islam,yang  di pimpin oleh seorang kepala negara yang disebut Kholifah Islam,yang menjalankan  pemerintahannya sesuai dengan Syariat Islam (aturan Allah SWT),dialah pemimpin umat Islam sedunia yang predikatnya sering di  sebut"Amiril Mukminin" oleh masyarakat dunia.

Namun saat ini kondisinya jauh berbeda,setelah kaum muslim tidak lagi mengambil aturan hidup nya dengan Islam,baik itu individu,masyarakat atau negara,kini aturan yang di ambil adalah aturan buatan manusia yag di wakili oleh Demokrasidari Sekulerisme,sehingga pemerintahannya-pun bukan lagi ke-Khilafahan,tetapi pemerintahan yang mengambil aturannya bersumber kepada Rakyat (REPUBLIK),bukan kepada Allah SWT (pencipta manusia)dan mencontoh Rosulullah Saw.Akibatnya semua menjadi kacau-balau,kebebasan manusia di pertuhankan melalui Demokrasi ,pendapat mayoritas menjadi tolok ukur kebenaran bukan  kebenaran dari Allah SWT dan Rosul_Nya.Akibatnya semua persolan manusia tidak dapat di selesaikan dengan tuntas berkeadilan,karena semua aturan berangkat dari hawa nafsu manusia,bukan wahyu Ilahi (Qura'n dan Hadits rosululah saw).

Oleh sebab itu mengapa  Negara Republik tersebut  hanya berupa Republik Mimpi,yang tak kunjung dapat di nikmati kebahagiaannya oleh rakyat?,karena memang  aturan  buatan manusia itu tidak akan dapat mendatangkan Berkah AllahSWT,sebab manusia tidak mampu  dan tidak memiliki Berkah tersebut,yang memilki berkah  hanyalah Allah SWT saja,dan yang dapat memberikan Rahmat juga hanya Allah saja  sebagai pencipta manusia dan Pengatur seluruh alam  semesta.

Allah SWT -pun mengingatkan kepada kita sebagai manusia dalam Firman-Nya;

"  ......Siapa saja yang berpaling dari jalan -Ku (Allah SWT,maka baginya adalah kehidupan yang sempit,dan di akhirat nanti mereka dalam keadaan buta......''(Thoha 123-126)

Oleh sebab itu kita sebagai manusia yang berakal,tentu akan dapat memahami,bila kita berpaling atau tidak mengambil aturan  Allah dalam kehidupan kita,pasti akan terkena ancaman Allah SWT dalam surat At-Thaha tersebut,dan semua itu tidak ada yang mampu memberi solusi dari kehidupan yang sempit seperti yang kita rasakan sat ini,kecuali manusia kembali kejalan Allah SWT  dengan meneladani Rosulullah Saw.

Kita dapat saksikan dan kita rasakan saat ini,selama Aturan Alah SWT tidak di formalisasikan  dalam bentuk Negara Khilafah Islam,maka selama ini kita manusia hidup penuh dengan kenistaan,keterpurukan,penderitaan yang berkepanjangan.Selama 1 Abad Khilafah di tinggalkan,selama itu  manusia hidup tanpa Barokah dan Rahmat Alah SWT,sebab kunci kebarokahan dan sumber rahmat Alah Swt telah di tinggalkan.

Untuk itulah kita semua harus berubah,kembali kejalan yang benar,agar mendapat barokah  kembali dari Yang Maha Pencipta,yaitu dengan menegakkag kembali Daulah Khilafah di dunia,dan Khilafah sama sekali bukan  Negara Khayalan seperti Demokrasi,karena memang faktanya sudah terbukti ada dan ber jaya selama 13 abad,maka cukuplah bukti itu menjadi  hujah bagi  mereka yang berakal,dan tegaknya kembali Khilafah tentu  itu juga bukan suatu yang mustahil,sebab semuanya telah menjadi janji Allah Swt dan juga telah di kabarkan oleh Rosululah Saw ,bahwa nanti akan kembali  daulah Khilafah dengan manhaj kenabian.

Dan Kabar gembira itu harus di sambut dengan gembira dan di upayakan oleh usaha kita yang maksimal sebagai wasilah  tertegakkan nya kembali Daulah Khiafah Islam di dunia.Pada akhirnya semua bentuk negara yang saat ini di jalankan yaiu Negara Demokrasi,akan runtuh secara alami,dan keruntuhannya itu kini sedang berproses di dunia,tinggal menunggu kehancuranya,di mulai dari Tunisia,Mesir,Yaman,dan bukan tidak mungkin akan merembet ke seluruh dunia.Semua itu atas ijin Allah SWT Tuhan Pencipta Alam semesta,manusia dan kehidupan.

Allahu akbar!,mari sambut kedatangan era baru,era Khilafah Islamiyau yang akan memancarkan sinar kedamaian dan  keadilan  bagi manusia,sebab ia datang dan berdirinya atas kehendak Allah SWT.Wahai pejuang Khilafah,wahai kau muslimin,sungguh jaman baru ini akan kalian songsong,dan perjuangan kalian tidak akan sia-sia di sisi Allah SWT,tapi Tegaknya Khilafah bukanlah pula hasil dari perjuangan  kalian,karena semuanya sudah di  gariskan Alah SWT,kalian berjuang hanyalah ingin  mendapat keuntungan dari  Alah SWT dalam kesempatan saat ini,maka berjuanglah  terus demi meraih kebahagiaan nanti di akhirat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun