Ustadz M.wildan menjelaskan kepada mahasiswa yang ada di masjid Darul ulum victor Universitas Pamulang pada Rabu (27/03/2024) JL. Puspitek Raya no 10, Serpong , Tangerang Selatan. Dengan harapan agar mahasiswa bisa memahami tentang amalan malam lailatulqadar.
Ustadz M.wildan, dalam mengenai bulan Ramadhan menjelaskan kepada mahasiswa tentang amalan malam lailatulqadar, Pada bulan Ramadhan ada malam yang dinanti yaitu malam Lailatul Qadar. Malam Lailatul Qadar dianggap sebagai malam yang mulia daripada seribu bulan.
Pada malam Lailatul Qadar, suasana malam di bumi terasa lebih tenang dan tentram dari malam lainnya. Untuk medapatkan malam spesial ini bisa dilakukan dengan beribadah sepanjang malam.
Dalam sebuah ceramahnya, Ustadz M.wildan menjelaskan bahwa ada dua amalan utama yang harus dilakukan di malam Lailatul Qadar, salah satunya adalah salat.
"Disebutkan Nabi SAW dari sekian rencana amalan itu adalah salat, jadi amalan spesifiknya itu salat," kata Ustaz M.wildan.
Mengutip hadis Bukhari nomor 35, barangsiapa yang mampu menunaikan salat di malam Lailatul Qadar dengan tulus atas nama Allah SWT, maka ia akan mendapatkan ampunan dosa.
"Ampunan dari semua dosa-dosa yang pernah ia kerjakan selama hidupnya sejak baligh sampai detik dia salat itu," terangnya.
Ustaz M.wildan menyebut, meski orang tersebut pendosa atau jauh dari Allah SWT, namun jika pada malam itu ia salat dan bertaubat maka ia akan mendapatkan bonus tersebut.
"Kenapa saya sebut bonus ya karena jelas kalau pahala telah diisyaratkan langsung dalam Al Quran," ucap Ustaz M.wildan.
"Bukankah jelas tegas Allah sampaikan di Quran surah 97 Al Qadar dengan kalimat lebih dari 1000 bulan, maka artinya malam itu nilai kemuliaannya lebih dari 1000 bulan nilai pahalanya," sambungnya.
Maka sungguh beruntung orang yang salat di malam Lailatul Qadar, sebab nilai pahalanya sebanyak 83 tahun.
"Kata Nabi SAW, kalau shalatnya benar, bonusnya dapat pahala 83 tahun dan bonusnya ampunan dosa dari Allah SWT," jelasnya.
Namun tak semua orang yang salat di malam Lailatul Qadar akan mendapatkan pahala 83 tahun dan bonus ampunan dosa. Ustaz M.wildan menyebutkan ada syarat khusus untuk yang berhak mendapatkannya.
"Kompetisi yang hebat itu dan akan mendapatkan hadiah besar pasti syaratnya pun ketat," katanya.
Oleh karena itu Nabi SAW tidak hanya memberikan gambaran orang salat dapat pahala dan ampunan.
"Ada syarat yang sangat mengikat syarat ketentuan berlaku yakni jika ia tunaikan dengan keyakinan penuh karena Allah SWT serta disertai ketulusan," ucap sang dosen unpam itu.
Amalan utama kedua yang dianjurkan dilakukan pada malam Lailatul Qadar adalah membaca doa khusus yang diajarkan Rasulullah SAW kepada istrinya Aisyah RA.
Artinya: "Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf yang pemurah. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami)." (HR Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ahmad, dari Aisyah).
Doa tersebut harus dipanjatkan dari hati dan harus dilakukan dengan tawadhu. Kemudian, Ustaz M.wildan mengatakan selain melakukan dua amalan spesifik tersebut, kita juga dapat menambahkan amalan lain seperti membaca Al Quran, dzikir, dan lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H