Mohon tunggu...
ryzalluthfy
ryzalluthfy Mohon Tunggu... mahasiswa -

Aku tidak tahu siapa sebenarnya “Aku”. Tetapi, ketika aku berjalan ke dalam diriku sendiri, maka aku pun terkejut: ternyata “Aku” adalah suara milik-Mu, gema yang terpantul dari “Dinding-Keilahian”.dan Jika kau mendefinisikan dan membatasi “Aku” dengan berbagai konsepmu, maka kau akan kelaparan dengan dirimu sendiri. Lalu “Aku” pun akan jatuh ke dalam suatu kotak yang terbuat dari kata-kata, dan kotak itu adalah peti mayatmu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Kampung

3 September 2015   06:06 Diperbarui: 3 September 2015   07:07 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Aku berjalan tiap detik

AKu melangkah ta' aku inginkan

Aku melamun Membayangkan

AKu meratap Kesunyian

bayanganmu saya rindukan

Harum suasanamu aku dambakan

Wahai kampung halaman Dan kau tanah klahiran

seruan mu

Kebisingan mu

Akan kuyaQini slalu

Wahai kampung halaman

kapan kah aku terbangun

Mengapa mimpi ini, begitu nyata

 

Akan kah aku bisa terbebas

Dari setahun mimpi membekas

Kini tinggal 49 hari lagi

Itupun setitik kabarmu memberi arti harapanku

Sejauh keberadaan mu membuatku kian rindu

Detik terakhir masa tugas

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun