Mohon tunggu...
Rima
Rima Mohon Tunggu... -

Mahasiswa PGMI UIN Maliki Malang 2017

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ada apa Dengan Cinta?

29 November 2017   22:11 Diperbarui: 29 November 2017   22:18 787
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Ada yang bilang cinta itu ibarat air !
kita bisa jatuh dan tenggelam di dalamnya, tapi kita tidak bisa hidup tanpa nya.

Ada juga yang bilang cinta itu kayak nungguin angkot!

nunggunya lama, tapi pas datang udah penuh aja..

memang cinta tidak untuk di deskripsikan tapi cinta itu untuk di rasakan 

Cinta itu adalah sebuah perasaan yang tidak ada seorangpun bisa mengetahui kapan datangnya, bahkan sang pemilik perasaan sekalipun. Jika kita sudah mengenal cinta, kita akan menjadi orang yang paling berbahagia di dunia ini.

tapi bagaimana ketika perasaan itu berubah? awalnya mesra sekarang lebih berkeluh kesah, awalnya ngangenin sekarang nyebelin. cinta oh cinta..

Ada apa dengan cinta ?

jangan-jangan itu bukan cinta, apa karena kapok gak percaya lagi sama cinta.

jangan salahkan cinta, cinta tak salah apa-apa. tapi pengertianmu tentang cinta yang salah

kalo cinta ingin bertahan lama ada 3 syarat yaitu komitmen, kominikasi, dan kesabaran 

cinta itu bukan hanya bahagia bersamanya tapi cinta butuh komitmen untuk selalu bersama, walaupun perasaan itu mulai hilang tapi tetaplah komitmen dengan cintamu karena komitmen itu bukan prasaan tapi sebuah keputusan. keputusan untuk hidup bersama atau keputusan untuk tidak berpaling darinya 

yang kedua cinta itu butuh kominikasi, cinta tidak boleh semua dipendam sendiri didalam hati tapi terbukalah. cinta tidak boleh saling curiga harusnya bisa saling terbuka harusnya ketika  mempunyai masalah dibicarakan bersama dengan sikap dewasa .

dan yang terakhir cinta butuh kesabaran, sabar memang tak mudah tapi bukan berarti tidak bisa, mengalah bukan berarti salah tapi itu menunjukkan kalo kamu lebih memilih kalah dari pada harus kehilangan yang kamu cinta.

jadi siapa yang kapok dengan yang namanya cinta ?

cinta datang kepada orang-orang yang masih punya harapan walaupun telah dikecewakan dan terluka. cinta akan selalu ada untuk orang yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk kembali membangun kepercayaan, cinta akan selalu ada asalkan kita masih mau berusaha.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun