Mohon tunggu...
Ryas CahyaAgustina
Ryas CahyaAgustina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UPI

Saya adalah Mahasiswa Pendidikan Matematika angkatan 2019 Universitas Pendidikan Indonesia. Saya memiliki ketertarikan dengan dunia pendidikan, matematika, dan dunia anak-anak. Saya memiliki hobi menyanyi, mendengarkan musik, membaca novel, dan menonton film/drama.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Rekognisi: Kampus Mengajar Angkatan 3 sebagai Solusi Tingkatkan Kemampuan Literasi dan Numerasi di SDN 2 Tlogosari

24 Februari 2023   14:51 Diperbarui: 24 Februari 2023   15:57 1060
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Siswa diperbolehkan membawa hp dan memanfaatkan dengan baik seperti mendokumentasikan kegiatan selama outing class/dok.pri

Pada hari Rabu, 23 Februari 2022 Kemendikbud telah melepas 16.757 mahasiswa peserta program Kampus Mengajar Angkatan 3 Tahun 2022 yang berasal dari 500 Perguruan Tinggi yang akan ditugaskan ke 3.000 Sekolah Dasar (SD) dan 900 Sekolah Menengah Pertama (SMP) di seluruh Indonesia. 

Kampus mengajar Angkatan 3 tahun 2022 merupakan program yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sebagai salah satu kebijakan dari Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) yang bertujuan untuk membantu pembelajaran di SD dan SMP yang terdampak pandemi terutama melalui peningkatan literasi dan numerasi, serta adaptasi teknologi.

Program utama Kampus Mengajar meliputi:

  1. Meningkatkan literasi dan numerasi di sekolah

  2. Penguatan profil pelajar Pancasila

  3. Berkolaborasi dengan tenaga pendidik di daerah untuk memaksimalkan penyelenggaraan kurikulum

  4. Memulihkan learning loss yang dialami oleh siswa atau siswi akibat pandemi

  5. Adaptasi teknologi

Terdapat tahapan pelaksanaan Kampus Mengajar Angkatan 3 yaitu pra-penugasan, penugasan, dan pasca penugasan. Pra-penugasan meliputi pembekalan, Koordinasi dengan Dinas Pendidikan Kab/Kota dan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP), dan Koordinasi dengan SD atau SMP sasaran. 

Penulis ditugaskan sebagai mahasiswa kampus mengajar di SD N 2 Tlogosari, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah bersama empat rekan mahasiswa dari universitas yang berbeda dan dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang sudah ditentukan oleh panitia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun