"Sampai jumpa. Kelak bila masa sang anak tiba, di depan pintu ke mana semua akan menuju, ada seorang ayah yang berdiri tersenyum menyambutnya, menatap lekat-lekat matanya, menepuk pelan-pelan bahunya dan merangkulnya, menggenggam erat-erat telapak tangannya, lalu menuntunnya ke muara seluruh rasa damai."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!