Mohon tunggu...
Syamsuriadi Syam
Syamsuriadi Syam Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Berbagi melaui kata dan menulislah untuk bermanfaat!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Hikmah Pandemi Covid-19 dan Saatnya Perkuat Belajar Daring

10 Mei 2020   11:37 Diperbarui: 10 Mei 2020   11:51 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Begitulah memang kodrat manusia. Kadang ada yang lemah dari sisi komunikasi verbal, namun kuat sisi komunikasi tulisnya. Tidak sedikit penulis hebat memiliki karakter seperti ini.

Anak-anak yang biasanya suka jail, suka humor dan kocak, semakin kelihatan kocaknya.

Tidak apa-apa menurut saya yang penting dalam batas kewajaran.

Dalam hal belajar atau berkegiatan apa saja di satu tempat dengan banyak orang.  Kita butuh karakter orang yang bisa menghibur dan membuat ketawa-ketawa itu.

Perkuat Pembelajaran Daring

Mengapa anak-anak justeru kelihatan senang dan enjoi dengan pembelaran model daring? Karena sadar atau tidak, kita sedang menjalankan sebuah pendekatan metode yang akrab dengan mereka dan mereka senangi.
Sebetulnya kita telah melaksanakan pembelajaran menggunakan fasilitas yang memang sudah sangat lengket dengan mereka.

Dan mungkin ini memang jadi sinyal bagi kita bahwa sudah saatnya sekarang pembelajaran diperkuat melalui daring saja? Melalui gadget saja? Berbasis full internet?

Maksudnya dengan realitas anak-anak jaman sekarang yang lebih senang bergelut dengan serba daring. Yang lebih banyak waktunya dihabiskan bersama gadget.

Atau daripada para orang tua selalu saja senewen karena anaknya malas belajar gara-gara gadget. Daripada para pakar pendidikan, pakar kesehatan, pakar mental selalu resah melihat ketergantungan generasi muda pada gadget. 

Bagaimana kalau kita yang menyesuaikan kondisi? Bagaimana kalau ada aplikasi khusus yang diluncurkan oleh yang berkompeten di bidang pendidikan.

Sebuah aplikasi yang dirancang khusus menyesuaikan tuntutan penerapan kurikulum pendidikan di sekolah. Dan bisa diakses satu pintu melalui gadget saja dan terutama gratis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun