Mohon tunggu...
Rutma Parningotan
Rutma Parningotan Mohon Tunggu... Guru - Sociology's Teacher

Give thanks. Channel YouTube: Rutma Parningotan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perubahan Sosial dan Dampaknya terhadap Kehidupan Masyarakat

18 September 2021   14:51 Diperbarui: 18 September 2021   15:07 5952
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap masyarakat pasti mengalami perubahan. Pada dasarnya perubahan merupakan proses modifikasi struktur sosial dan pola budaya dalam suatu masyarakat. Perubahan yang terjadi dalam masyarakat disebut perubahan sosial, yaitu gejala umum yang terjadi sepanjang masa pada setiap masyarakat.

Selo Soemardjan mengatakan perubahan sosial adalah perubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan di dalam suatu masyarakat yang memengaruhi sistem sosialnya, termasuk nilai-nilai, sikap, dan perilaku diantara kelompok-kelompok dalam masyarakat. 

Perubahan sosial memiliki makna yang luas dan mencakup berbagai segi kehidupan, seperti ekonomi, sosial, dan politik. Karena itu, perubahan sosial budaya yang terjadi dalam suatu masyarakat menyangkut perubahan nilai, pola perilaku, organisasi sosial, kekuasaan, serta segi kemasyarakatan lainnya. Perubahan sosial dapat berupa kemajuan (progress) atau kemunduran (regres).

Karakteristik Perubahan Sosial

Perubahan sosial tidak terlepas dari perubahan kebudayaan. Perubahan sosial dan kebudayaan mempunyai satu aspek yang sama, yaitu berhubungan dengan suatu penerimaan cara-cara baru atau perbaikan dalam cara masyarakat memenuhi kebutuhannya. Alasan-alasan perubahan sosial melekat pada masyarakat sebagai berikut.

  1. Menghadapi masalah-masalah baru
  2. Ketergantungan pada hubungan antarwarga pewaris kebudayaan
  3. Lingkungan yang berubah

Kecenderungan masyarakat untuk berubah sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut.

  1. Rasa tidak puas terhadap keadaan dan situasi yang ada
  2. Timbulnya keinginan untuk mengadakan perbaikan
  3. Kesadaran akan adanya kekurangan dalam kebudayaan sendiri sehingga berusaha untuk mengadakan perbaikan
  4. Adanya usaha masyarakat untuk menyesuaikan diri dengan keperluan, keadaan, dan kondisi baru yang timbul sejalan dengan pertumbuhan masyarakat
  5. Banyaknya kesulitan yang dihadapi yang memungkinkan manusia berusaha untuk dapat mengatasinya
  6. Sikap terbuka dari masyarakat terhadap hal-hal baru, baik yang datang dari dalam maupun dari luar masyarakat
  7. Tingkat kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks dan adanya keinginan untuk meningkatkan taraf hidup
  8. Sistem pendidikan yang memberikan nilai-nilai tertentu bagi manusia untuk meraih masa depan yang lebih baik

Karakteristik perubahan sosial sebagai berikut.

  1. Tidak ada masyarakat yang berhenti berkembang karena setiap masyarakat mengalami perubahan, baik lambat maupun cepat.
  2. Perubahan yang terjadi pada lembaga kemasyarakatan tertentu diikuti pula oleh perubahan pada lembaga-lembaga sosial lainnya yang berada dalam satu mata rantai.
  3. Perubahan yang cepat biasanya mengakibatkan disorganisasi yang bersifat sementara karena ada proses penyesuaian diri.
  4. Perubahan tidak dapat dibatasi pada bidang kebendaan atau spiritual saja karena kedua bidang tersebut mempunyai kaitan timbal balik yang sangat kuat.
  5. Dalam menghadapi perubahan, yang paling penting adalah bagaimana seseorang menyikapinya sehingga tidak menjadi korban perubahan tersebut, tetapi penentu perubahan.

Bentuk-Bentuk Perubahan Sosial

  1. Perubahan Lambat (Evolusi). Perubahan secara lambat memerlukan waktu yang lama. Biasanya, perubahan ini merupakan rentetan-rentetan perubahan kecil yang saling mengikuti dengan lambat. Pada evolusi, perubahan terjadi dengan sendirinya tanpa rencana atau kehendak tertentu. Terdapat beberapa teori tentang evolusi yaitu unilinear theories of evolution, universal theory of evolution, dan multilined theories of evolution.
  2. Perubahan Cepat (Revolusi). Perubahan sosial dan kebudayaan yang berlangsung secara cepat dan menyangkut dasar atau sendi-sendi kehidupan masyarakat.
  3. Perubahan Kecil, yaitu perubahan yang terjadi pada unsur-unsur struktur sosial yang tidak membawa pengaruh langsung atau berarti bagi masyarakat.
  4. Perubahan Besar, yaitu perubahan yang berpengaruh terhadap masyarakat dan lembaga-lembaganya, seperti sistem kerja, hak milik tanah, hubungan kekeluargaan, dan stratifikasi masyarakat.
  5. Perubahan yang Dikehendaki atau Direncanakan, merupakan perubahan yang diperkirakan atau yang direncanakan terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang hendak mengadakan perubahan dalam masyarakat (agent of change). Cara-cara untuk memengaruhi masyarakat dengan sistem yang teratur dan direncanakan terlebih dahulu dinamakan rekayasa sosial (social engineering) atau sering pula dinamakan perencanaan sosial (social planning).
  6. Perubahan yang Tidak Dikehendaki atau Tidak Direncanakan, yaitu perubahan yang tidak dikehendaki (unintended change) atau tidak direncanakan (unplaned change) merupakan perubahan yang terjadi di luar jangkauan pengawasan masyarakat atau kemampuan manusia. Perubahan ini dapat menyebabkan timbulnya akibat-akibat sosial yang tidak diharapkan masyarakat.
  7. Perubahan struktural, adalah perubahan yang sangat mendasar yang menyebabkan timbulnya reorganisasi dalam masyarakat.
  8. Perubahan proses, perubahan yang sifatnya tidak mendasar. Perubahan tersebut hanya merupakan penyempurnaan dari perubahan sebelumnya.

Faktor Penyebab Perubahan Sosial

  • Faktor Internal
  1. Bertambah atau berkurangnya penduduk.
  2. Penemuan-penemuan baru.
  3. Pertentangan masyarakat (konflik sosial).
  4. Terjadinya pemberontakan atau revolusi.
  • Faktor Eksternal
  1. Lingkungan fisik yang ada di sekitar manusia.
  2. Peperangan.
  3. Pengaruh kebudayaan masyarakat lain.

Faktor Pendorong Perubahan Sosial

  1. Kontak dengan kebudayaan lain.
  2. Sistem pendidikan formal yang maju.
  3. Sikap menghargai hasil karya seseorang dan keinginan untuk maju.
  4. Toleransi.
  5. Sistem pelapisan masyarakat yang terbuka.
  6. Penduduk yang heterogen.
  7. Ketidakpuasan masyarakat terhadap bidang-bidang kehidupan tertentu.
  8. Orientasi ke masa depan.
  9. Adanya nilai bahwa manusia harus berikhtiar untuk memperbaiki hidupnya.

Faktor Penghambat Perubahan Sosial

  1. Kurangnya hubungan dengan masyarakat lain yang menyebabkan suatu masyarakat tidak mengetahui perkembangan yang terjadi di masyarakat lain yang dapat memperkaya kebudayaan masyarakat tersebut.
  2. Perkembangan ilmu pengetahuan yang terlambat yang disebabkan oleh kehidupan masyarakat yang tertutup.
  3. Sikap masyarakat yang masih mengagungkan tradisi masa lampau dan cenderung konservatif.
  4. Adanya kepentingan yang sudah tertanam kuat (vested interest).
  5. Rasa takur akan terjadinya kegoyahan pada integrasi kebudayaan.
  6. Prasangka terhadap hal-hal baru atau asing atau sikap yang tertutup terutama yang datang dari Barat.
  7. Hambatan-hambatan yang bersifat ideologis.
  8. Kebiasaan tertentu dalam masyarakat yang cenderung sukar diubah karena sudah mendarah daging.
  9. Nilai bahwa hidup pada hakikatnya buruk dan tidak mungkin diperbaiki.

Pengaruh perubahan sosial dalam perkembangan teknologi telah menyebabkan berkurangnya frekuensi individu untuk saling bertatap muka. Dalam berkomunikasi, manusia menggunakan perantara, seperti telepon genggam atau alat teknologi lainnya seperti surat elektronik, whatssapp, twitter, dan media online lainnya.

Prubahan sosial yang terjadi di masyarakat berikat perubahan di berbagai sektor kehidupan. Ini berarti perubahan sosial selalu menjalar ke berbagai bidang yang lain. Gejala perubahan sosial dapat kita amati di berbagai aspek kehidupan kita, misalnya perubahan di bidang teknologi yang memengaruhi perubahan hubungan sosial masyarakat. Seperti perubahan dalam bidang telekomunikasi dimana orang dengan mudahnya untuk menyampaikan informasi, mengambil informasi bahkan bisa melakukan panggilan video call, dll. Mari kita sikapi dengan bijaksana semua perubahan-perubahan yang terjadi di masyarakat agar kita mengikuti perubahan tersebut.

Bahan: dari berbagai sumber.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun