"Alhamdulillah, bersyukur kepada Allah, saya bisa kembali kepangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan ini suatu pelajaran dan cambukan bagi saya supaya bisa lebih baik lagi dalam bergaul dalam memahami agama," ungkapnya.
DK yang merupakan warga Bandung Selatan mengungkapkan, dirinya terlibat dalam jaringan teroris sejak tahun 2019 dan bertindak sebagai eksekutor, namun belum pernah melakukan aksinya.
Dalam acara ikrar setia NKRI, dilaksanakan pula penandatanganan ikrar, pengucapan Pancasila serta penciuman bendera Merah Putih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H