kebaktian rutin yang diadakan oleh Rutan Purworejo. Kegiatan tersebut dilaksanakan di ruang rapat Rutan Purworejo pada Rabu, (12/6/2024). Kebaktian ini dihadiri oleh 2 orang WBP beragama Katolik dan 3 orang WBP beragama Kristen, dengan tujuan untuk memberikan dukungan spiritual dan moral kepada para WBP.
Purworejo - Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang beragama Nasrani mengikuti kegiatanPelaksanaan kebaktian dilakukan secara bergantian, dimulai oleh WBP beragama Katolik kemudian dilanjutkan oleh WBP beragama Kristen. Kegiatan ini didampingi oleh Bhakti Winarso, selaku Pembina Kepribadian Rutan Purworejo, yang memastikan kegiatan berjalan dengan tertib dan lancar. "Kami ingin memastikan bahwa setiap WBP mendapatkan kesempatan untuk memperkuat iman mereka dan merasa didukung selama menjalani masa pembinaan," ujar Bhakti Winarso.
Kebaktian untuk WBP beragama Katolik dipandu langsung oleh Rohaniawan dari Gereja Santa Perawan Maria, sedangkan kebaktian untuk WBP beragama Kristen dipandu oleh Rohaniawan dari Gereja Kristen Jawa. Dengan panduan dari Rohaniawan, para WBP dapat mengikuti ibadah dengan khidmat dan penuh penghayatan. Hal ini diharapkan dapat memberikan ketenangan batin dan semangat baru bagi para WBP dalam menjalani hari-hari mereka di dalam rutan.
Bhakti Winarso menyampaikan bahwa kegiatan kebaktian ini merupakan bagian dari program pembinaan spiritual yang rutin dilaksanakan di Rutan Purworejo. "Kami percaya bahwa pembinaan spiritual adalah elemen penting dalam proses rehabilitasi WBP. Dengan mengikuti kebaktian, mereka dapat menemukan kekuatan dan harapan baru," tambahnya.
Kepala Rutan Purworejo, Eko Ari Wibowo memberikan tanggapannya mengenai kegiatan ini. Ia mengapresiasi antusiasme para WBP yang berpartisipasi dalam kebaktian. "Kegiatan ini menunjukkan bahwa meskipun berada di dalam rutan, para WBP tetap memiliki semangat untuk memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Tuhan. Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini karena sangat positif bagi perkembangan pribadi mereka," ujarnya.
Para WBP yang mengikuti kebaktian tersebut juga mengungkapkan rasa terima kasih mereka. Mereka merasa diperhatikan dan didukung dalam perjalanan spiritual mereka. "Kegiatan ini memberikan kami ketenangan dan pengharapan.Â
Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah mengadakan dan mendukung kebaktian ini," ujar salah satu WBP. Dengan adanya dukungan dari pihak Rutan Purworejo dan para Rohaniawan, diharapkan para WBP dapat menjalani masa pembinaan dengan lebih baik dan siap kembali ke masyarakat nantinya.
(Humas Ruwojo)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H