Mohon tunggu...
Rutan Lodji
Rutan Lodji Mohon Tunggu... Lainnya - Tim Humas

Rumah Tahanan Negara Kelas IIA Pekalongan

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Rutan Pekalongan Selenggarakan Peringatan Hari Ibu ke-95

23 Desember 2023   15:47 Diperbarui: 23 Desember 2023   15:49 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pekalongan - Rumah Tahanan Negara Kelas IIA Pekalongan mengikuti Upacara Bendara Peringatan Hari Ibu Ke-95 Tahun 2023. Mengusung tema "Perempuan Berdaya, Indonesia Maju". Bertempat di Lapangan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pekalongan, Upacara ini di pimpin oleh Mei Meiresti, S.H. selaku Kasubsie Pengamanan Barang sitaan dan Barang Rampasan, Rubasan Kelas I Pekalongan. Jumat, selaku inspektur upacara (22/12).

Kegiatan Upacara diawali dengan pengibaran Bendera Merah Putih yang diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya lalu dilanjut dengan berbagai rangkaian di antaranya pembacaan teks pancasila, pembacaan teks UUD, dan Pembacaan sejarah singkat hari ibu.

Dalam Amanat Inspektur Upacara, Mei Meiresti membacakan sambutan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.

Dalam sambutannya, Mei Meiresti mengungkapkan Peringatan Hari Ibu (PHI) dirayakan setiap tanggal 22 Desember, bagi bangsa Indonesia bukanlah "mother's day". Ini karena PHI didasari oleh momentum diselenggarakannya Kongres Perempuan Pertama pada 22 Desember 1928 di Yogyakarta, yang merupakan sebuah titik penting pergerakan perempuan yang menandai babak baru bangkitnya gerakan perempuan Indonesia untuk berorganisasi secara demokratis tanpa membedakan agama, etnis, dan kelas sosial.

"PHI di Indonesia esensinya bukan hanya untuk mengapresiasi jasa besar ibu, yang tentunya juga sungguh istimewa, namun lebih dari itu, untuk mengapresiasi seluruh perempuan Indonesia, atas peran, dedikasi, serta kontribusinya bagi keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara," ungkapnya.

"saya juga ingin mengajak seluruh pihak yang hadir untuk terus memperkuat sinergi dan kolaborasi untuk memberdayakan perempuan di berbagai bidang. Bersama perempuan, kita wujudkan Indonesia Emas 2045. Perempuan berdaya, Indonesia maju," pungkasnya.

Kegiatan Upacara ditutup dengan  lagu "Mars Hari Ibu", pembacaan doa dan ditutup dengan sesi foto bersama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun