Deteksi Dini Jelang Natal, Rutan Makassar Gelar Sidak Kamar Hunian Warga Binaan

MAKASSAR - Pastikan barang terlarang dan benda-benda berbahaya tidak masuk ke dalam  Rutan, Kepala Rutan Kelas I Makassar, Jayadikusumah bersama jajaran gelar inspeksi mendadak (sidak) di kamar hunian warga binaan, Kamis malam (14/12). 

"Ini adalah bentuk kewaspadaan, berharap situasi selalu kondusif apalagi sebentar lagi masuk hari Raya Natal dan Tahun Baru. Sehingga warga binaan umat Krtisten dapat melaksanakan ibadah dengan baik dan tenang," ucap Jayadi. 

Jayadikusumah menyatakan bahwa ia telah menekankan seluruh jajarannya untuk menjaga integritasnya dan tidak tergoda atau terjaring dalam sindikat peredaran gelap narkoba serta benda-benda terlarang dalam Rutan Makassar. 

"Alhamdulillah sidak kali ini berjalan dengan aman dan lancar. Perlahan tapi pasti, kita upayakan agar Rutan Makassar Zero Halinar (Handphone, Pungli, dan Narkoba)," ucapnya. 

"Saya juga tegaskan kepada seluruh petugas agar jangan sekali-kali mencoba menyelundupkan barang-barang terlarang atau melakukan gerakan yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban dalam Rutan," imbuhnya.

Kepala Kesatuan Pengamanan, Andi Erdiyangsah Bahar mengungkapkan bahwa sidak kali ini digelar di 2 blok Hunian dengan target masing-masing 4 kamar. 

"Malam ini, Kami bersama Tim menyasar blok C (Andi Mappanyukki) dan blok D (Sultan Hasanuddin)," ucapnya. 

"Untuk blok C, dilakukan penggeledahan pada kamar hunian 5, 11, 12 dan kamar 15. Sementara blok D itu di kamar 1, 5, 10 dan kamar 13. Alhamdulillah, semua berjalan lancar dan aman," jelasnya. 

Lebih lanjut, Andi Erdiyangsah Bahar mengatakan bahwa dari hasil penggeledahan yang dilakukan tidak ditemukan barang-barang terlarang dan berbahaya seperti handphone dan narkoba. 

"Dari penggeledahan yang kami lakukan, petugas mengamankan diantaranya 2 buah kartu domino, 9 buah korek api, 8 botol kaca, 1 buah cermin dan 2 buah pisau cukur," ucapnya.