Magetan -- Â Dalam pelaksanaan tugas, pegawai dibawah lingkungan Kementerian Hukum dan HAM, khususnya yang bertugas di Rumah Tahanan Negara (Rutan) dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) senantiasa berinteraksi dengan Warga Binaan Pemasyarakatan yang mana berpotensi terjadinya kerusuhan atau chaos, tak terkecuali petugas / Anggota jaga Rutan Magetan.
Walaupun tergolong UPT dengan penghuni yang dapat dikatakan sedikit, tidak menutup kemungkinan adanya resiko gangguan keamanan dan ketertiban yang selalu membayangi setiap saat. Penanggulangan gangguan tersebut harus dan wajib dikuasai oleh petugas khususnya. Tepat hari ini, Selasa (24/05/2022), bekerjasama dengan Polres Magetan, Rutan Magetan melaksanakan Pelatihan Pengendalian Massa atau biasa disebut Dalmas.
Kegiatan yang diawali dengan apel siaga serta pengarahan dipimpin langsung oleh Ka KPR, Didi Rahmadi yang menuturkan bahwa salah satu fungsi Aparat Penegak Hukum adalah memelihara keamanan dan ketertiban. "Mengingat kita merupakan Aparat Penegak Hukum yang salah satu fungsinya adalah pemelihara keamanan dan ketertiban, kegiatan pengendalian massa merupakan kegiatan dasar yang harus dimiliki setiap anggota jaga atau regu penjagaan", ujar Didi Rahmadi. Selain itu, Ka. KPR juga menyampaikan bahwa kegiatan ini akan diselenggarakan di bulan berikutnya dan besar harapan akan terus berlanjut kedepannya.
Senada dengan Ka KPR, Kasat Sabhara AKP Tri Cahya Polres Magetan, mengingatkan bahwa chaos atau kerusuhan sangat mungkin terjadi di lingkungan rekan-rekan bekerja, seperti Lapas dan Rutan. Untuk itu, pihak Polres sangat mengapresiasi sinergitas antar Rutan dan Kepolisian dalam kegiatan ini.
Kemudian arahan selanjutnya diambil oleh Eko A.P selaku Pelatih Pengendalian Massa  membagi kegiatan Dalmas ini kedalam 3 bagian. Dimana yang pertama adalah sesi pelemasan dan peregangan, pengenalan alat Pengendalian Massa, dan tata cara penggunaan Alat Pengendalian Massa.
Dibawah arahannya, seluruh petugas jaga yang berjumlah 31 orang mengikuti rangkaian kegiatan dengan antusias. Berlokasi di Lapangan Rutan Magetan, seluruh kegiatan dimulai dari pengenalan alat dan penggunaannya serta tata cara baris berbaris dengan penggunaan alat pengendalian massa sukses dipraktekkan secara sempurna.
Di akhir kegiatan, dilakukan simulasi pengendalian massa yang mana bertujuan untuk mengenalkan langsung kepada petugas bilamana berada di tengah-tengah kerusuhan dan tindakan -- tindakan apa yang harus dilakukan. (Humas Rutan Magetan)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H