Dalam beberapa tahun terakhir, pengembangan Ibukota Negara Baru, Nusantara (IKN) telah menjadi sorotan utama di Indonesia. Perkembangan ini menjanjikan masa depan yang cerah bagi negara ini. Dalam artikel ini, saya akan menjelajahi visi di balik pengembangan IKN dan bagaimana proyek ini diposisikan untuk mencapai kesuksesan pada tahun 2024.Â
Sebagai WNI yang tercatat pada NIK di Provinsi Kalimantan Timur, Kabupaten Kutai Timur dan sebagai penduduk lokal ( Ma'anyan), hal ini merupakan kebanggaan tersendiri ketika Kalimantan Timur ditetapkan sebagai Kawasan Stategis Nasional IKN. Â Pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dilakukan sebagai salah satu strategi untuk merealisasikan target ekonomi Indonesia 2045 yaitu pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan merata melalui akselerasi pembangunan Kawasan Timur Indonesia. Pemindahan Ibu Kota Negara dari Pulau Jawa ke Pulau Kalimantan menjadi salah satu upaya untuk mendorong pemerataan wilayah sehingga dapat mengurangi kesenjangan antara Kawasan Timur Indonesia (KTI) dan Kawasan Barat Indonesia (KBI), khususnya antara Wilayah Jawa dan luar Wilayah Jawa.
Pemindahan IKN ke Kalimantan didasarkan pada beberapa pertimbangan keunggulan wilayah, yaitu:
 1. Lokasi strategis yang berada di tengah-tengah wilayah Indonesia serta dilewati oleh Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II;Â
2. Memiliki infrastruktur yang relatif lengkap;Â
3. Lokasi yang berdekatan dengan dua kota pendukung yang sudah berkembang yaitu Kota Balikpapan dan Kota Samarinda;
 4. Ketersediaan lahan yang dikuasai pemerintah yang memadai untuk pengembangan IKN;
 5. Minim risiko bencana alam. Â
Secara administratif, wilayah IKN terletak di dua Kabupaten eksisting yaitu Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara. Â Wilayah IKN berada di sebelah Utara Kota Balikpapan dan sebelah Selatan Kota Samarinda dengan luasan wilayah darat kurang lebih 256.142 hektare dan luas wilayah perairan laut kurang lebih 68.189 hektare. Pengembangan wilayah IKN terbagi atas tiga wilayah perencanaan, yakni:
 * Kawasan Pengembangan IKN (KP IKN), dengan luas wilayah kurang lebih 199.962 hektare.
 * Kawasan IKN (KIKN), dengan luas wilayah kurang lebih 56.180 hektare.Â
* Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), yang merupakan bagian dari K-IKN dengan luas wilayah kurang lebih 6.671 hektare.
Visi IKN:Â
'Kota Dunia untuk Semua', dengan tujuan untuk membangun:Â
* Simbol Identitas NasionalÂ
* Kota Berkelanjutan di DuniaÂ
* Penggerak Ekonomi Indonesia di Masa DepanÂ
Visi di Balik Pengembangan IKN
Visi utama di balik pengembangan IKN adalah untuk menciptakan pusat pertumbuhan baru di Indonesia. Dengan membangun infrastruktur modern dan mendukung di wilayah ini, pemerintah berharap dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Visi ini memandang IKN sebagai pusat kegiatan ekonomi yang strategis dan pusat keuangan di masa depan.
Lokasi Strategis di Kalimantan Timur
IKN terletak di Kalimantan Timur, di pulau Kalimantan. Lokasinya yang strategis membuatnya menjadi pilihan yang tepat untuk pengembangan infrastruktur. Kalimantan Timur memiliki potensi besar untuk menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Dengan kekayaan alam yang melimpah, termasuk sumber daya tambang dan hasil hutan, wilayah ini menawarkan peluang besar bagi investasi dan pengembangan ekonomi.
Ibukota Baru Indonesia dan Signifikansinya
Salah satu faktor penting yang mendukung pengembangan IKN adalah rencana pembangunan ibu kota baru Indonesia. Pemerintah Indonesia telah memutuskan untuk memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur sebagai langkah untuk mengatasi masalah kepadatan penduduk dan infrastruktur di Jakarta. Langkah ini diharapkan akan membuka potensi besar bagi wilayah IKN dan memberikan peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi.
Rencana Pengembangan IKN
Pengembangan IKN didasarkan pada rencana terperinci yang mencakup berbagai sektor. Rencana ini meliputi pembangunan infrastruktur utama seperti jalan, bandara, pelabuhan, dan jaringan transportasi. Selain itu, pengembangan kawasan hunian, perkantoran, dan pusat perbelanjaan juga menjadi bagian dari rencana ini. Dengan memiliki rencana yang komprehensif, pemerintah berharap dapat mencapai tujuan pengembangan IKN secara efektif.
Pengembangan Infrastruktur di IKN
Salah satu poin kunci dalam pengembangan IKN adalah pembangunan infrastruktur yang kuat dan modern. Pemerintah telah berkomitmen untuk membangun jalan tol, jalur kereta api, dan jaringan transportasi yang efisien di wilayah ini. Selain itu, pembangunan bandara dan pelabuhan juga menjadi fokus utama dalam pengembangan infrastruktur IKN. Dengan memiliki infrastruktur yang baik, IKN akan menjadi destinasi yang menarik bagi investor dan pelaku bisnis.
Peluang Ekonomi di IKN
Pada sektor ekonomi, IKN menawarkan peluang besar bagi pertumbuhan dan investasi. Dengan lokasinya yang strategis dan potensi sumber daya alam yang melimpah, IKN telah menarik minat banyak investor. Sektor pertambangan, industri, dan pariwisata diharapkan akan berkembang pesat di wilayah ini. Selain itu, IKN juga menawarkan peluang bagi sektor perumahan, perdagangan, dan jasa. Semua ini menciptakan prospek ekonomi yang cerah bagi IKN.
Keberlanjutan dan Pertimbangan Lingkungan
Dalam pengembangan IKN, keberlanjutan dan pertimbangan lingkungan menjadi faktor penting yang diperhatikan. Pemerintah telah berkomitmen untuk melindungi lingkungan dan memastikan bahwa pengembangan IKN dilakukan secara bertanggung jawab. Langkah-langkah telah diambil untuk memastikan bahwa semua proyek memenuhi standar lingkungan dan keselamatan yang ketat. Dengan demikian, IKN diharapkan dapat beroperasi secara berkelanjutan dan memperhatikan pelestarian lingkungan.
Timeline untuk Pengembangan IKN yang Sukses
Untuk mencapai kesuksesan dalam pengembangan IKN, pemerintah telah menetapkan timeline yang jelas. Tahap awal pengembangan telah dimulai dan diharapkan akan selesai pada tahun 2024 (infrastruktur dasar yang utama ). Pada tahun ini, IKN diharapkan telah menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dan kawasan hunian yang berkembang. Pemerintah berharap dapat mencapai semua target pengembangan yang telah ditetapkan dalam waktu yang ditentukan.
Kesimpulan: Perjalanan Pengembangan IKN dari Visi Menuju Kemenangan
Pengembangan IKN adalah proyek ambisius yang menawarkan masa depan yang cerah bagi Indonesia. Dengan visi yang kuat, rencana pengembangan yang komprehensif, dan komitmen untuk keberlanjutan, IKN diposisikan untuk mencapai kesuksesan awal pada tahun 2024. Dengan pengembangan infrastruktur yang kuat, peluang ekonomi yang besar, dan pertimbangan yang memadai terhadap lingkungan, IKN akan menjadi motor pertumbuhan baru bagi Indonesia. Dengan demikian, kita dapat melihat perjalanan IKN dari visi menuju kemenangan.
Dengan kombinasi dari visi masa depan, infrastruktur modern, pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, keberlanjutan lingkungan, dan kekayaan budaya, IKN diharapkan akan menjadi tonggak penting dalam pembangunan Indonesia menuju arah yang lebih maju dan inklusif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H