Pagi belum habis
Matahari masih bertahan di ujung Barat belum terkikis
Terhidang kuah sedapÂ
Mengepul sebelum disantap
Pengfanti cucuran keringat
Ketika pagi bertambah hangat
Warung di pojok pasar
Belum banyak tersiar
Perantau membawa racikan
Bumbu tidak memiliki kesamaan
Rasa menjadi berbeda
Serelah tiba di pasar tua
Baca juga: Debat Pejabat
Pasar tanpa nama
Setelah gagal ditata
Kios-kios sepi tanpa penghuni
Kami menikmati sepiring tanpa henti
Sungailiat, 8 Oktober 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Buku Kayu
Baca juga: Makan Sumpah
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!