Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Daun, Embun, dan Pagi

10 Juli 2024   06:23 Diperbarui: 10 Juli 2024   06:59 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Daun
Hijaumu menghijaukan mataku
Mataku tua rabun belum buta
Masih bisa menulis kata-kata

Embun
Melembutkan daun
Kata-kata lahir telah dituntun
Menjadi beberapa puisi dan pantun

Pagi
Menbuka isi kepala lama bersemedi
Satu-satu terganggu tercium sarapan yang wangi
Sejenak tersendat memberi waktu untuk dicicipi

Adalah kopi
Telah menyatukan menjadi beberapa bait bernyanyi
Mempertemukan kita kembali
Bahwa setiap waktu selalu mengingatkan ada saatnya terhenti

Sungailiat, 10 Juli 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun