Kata memuji padahal sedang memaki
Wajah tersenyum padahal sedang membenci
Sikap ramah padahal kesal di hati
Ketika mempersilakan padahal mengusir agar pergi
Sandiwara hampir terbongkar
Ketika mulai tidak sabar
Telah menumpuk adegan tanpa sutradara
Setelah diciptakan sendiri dari dusta
Telah diusung menjaďi keranda
Yang akan ditempatinya
Mengubur menjadi kenangan durhaka
Menambah menjadi legenda
Baca juga: Kutitip Puisi di Ujung Malam
Punggung senakin tidak bisa bertahan
Wajah berubah ingin menumpahkan
Langit gerimis mulai menangis
Dinding hati mulai terkikis
Sungailiat, 14 Juli 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Matahari Menyapu Awan
Baca juga: Air Mata Darah
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!