Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Soneta Malam

11 Maret 2023   23:34 Diperbarui: 11 Maret 2023   23:36 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hujan malam tidak mampu mambasahi kering isi kepala yang gersang kata-kata
Meskipun kata sudah terluka hingga berdarah menggenangi kenangan lama
Jauh di ujung waktu masa lalu kembali teringat duka
Mengapa mesti terjadi, terus menjadi tanya

Hujan malam telah menciptakan cerita bukan rekaya
Kita tidak suka berpura-pura dengan realita
Faktu tak akan berubah
Biarkan menjadi sejarah

Hujan malam menjadi permulaan
Membangun kembali kata telah menjadi puing berserakan
Kita oungut kembali untuk dijadikan persembahan

Biarkan kata menjadi permainan
Cukup malam ini saja kita rajut menjadi jebakan
Setelah itu lepaskan malam dengan kepuasaan

Sungailiat, 11 Maret 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun