Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Setelah Berbohong

11 Agustus 2022   23:19 Diperbarui: 22 Juli 2023   06:30 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jalan-jalan sepi
Orang-orang semakin lama di warung kopi
Perbincangan semakin tak bertepi
Mereka ingin menerka teka -teki

Malam menjadi sunyi
Orang-belum tidur tapi terus bernyanyi
Tapi nyanyian berbisik tanpa musik
Tentang kebohongan hingga kisah menjadi terbalik

Setelah berbohong
Rumah ditinggalkan kosong
Ketakutan terasa didekati arwah
Tidak lagi mereka mendekati rumah

Bulan menjadi malu
Padahal malam ini setengah purnama
Dosa yang menjadi rindu
Di antara bayang ketakutan jadi mendera

Sungailiat, 11 Agustus 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun