Kendati sendirian dalam mengelola perpustakaan desa Ria tidak merasa repot dalam memberikan pelayanan kepada pemustaka yang buka mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 13 30 WIB pada hari kerja.
Menurut Ria Kades Merawang masih mendukung pengembangan perpusdes diantaranya dalam pengadaan buku setiap tahun melalui anggaran dana desa.
Diakui Ria untuk pengadaan buku ada pengurangan 2 tahun terakhir ini yang disebabkan dana desa terkonsentrasi untuk penanganan Covid-19.
"Pengadaan buku agak berkurang karena dana desa untuk Covid namun masih ada pengadaan terakhir sebanyak 800 eksemplar," ujar Ria. Â
Ria bertugas sebagai pengelola perpusdes Merawang uudah 4 tahun yakni sejak 2018.
Perpusdes Merawang merupakan diantara 11 perpusdes di kabupaten Bangka penerima manfaat dari Perpusnas RI sebagai perpusdes berbasis inklusi sosial yang berdiri pada tahun 2016.
Salam literasi dari pulau Bangka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H