Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pagi Pandemi Ditawar Matahari

31 Agustus 2021   06:41 Diperbarui: 31 Agustus 2021   06:44 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semoga tidak hujan pagi ini
Biar bumi terbakar membakar pandemi
Bila hujan terpaksa datang agar bisa melarung wabah hingga ke laut lepas di ujung negeri
Aku ingin tidak hujan agar pagi pandemi ditawar matahari

Mimpi pagi yang terhalangi pandemi
Harapan yang kadang akal sehat terlewati
Kecemasan telah menakut-nakuti
Setelah melihat beberapa yang mati

Doa masih menjadi kekuatan
Doa masih menguatkan
Pagi tidak sekedar mimpi
Waktu saja yang menghalangi

Sungailiat, 31 Agustus 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun