Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dari Balik Jendela (2)

17 Januari 2021   23:01 Diperbarui: 17 Januari 2021   23:05 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bersandar dalam diam
Memandang kosong dalam lamunan
Semangat lelaki yang tak pernah padam
Tak henti melanjukan perjuangan

Dari balik jendela
Kulihat pilar penyanggah yang kokoh masih berkuasa
Untuk menahan beban sejarah
Lelaki yang hidup di tengah wabah

Telah banyak kehilangan
Dari waktu hingga pekerjaan
Tapi masih kuat bertahan
Ditengah ketakutan

Lamunan yang jauh tanpa ujung
Hasratnya tergantung
Dalam hitung-hitungan
Yang jumlahnya tak pernah ditemukan

Telah menjadi hayalan
Tak pernah ditemukan
Bukan mimpi ketika tidur
Tapi rekayasa pikiran yang diatur

Sungailiat, 17 Januari 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun