Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mengakhiri Mimpi

22 Oktober 2020   03:27 Diperbarui: 22 Oktober 2020   03:50 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak akan ada akhir, segera aku akhiri mimpi
Yang berkisah taman bunga warna-warni
Yang tidak kumasuki
Karena terlalu tinggi penghalang yang memagari
Dengan tumpukan kawat berduri
Aku terus memandang  tanpa henti

Hanya memandang saja, tak ada guna
Tak ada kesempatan memetiknya
Mimpi kuakhiri saja
Ketika pagi yang masih terlalu dini
Setelah beranjak dari tempat tidur untuk memulai pagi

Dari kaca jendela
Terlihat di halaman rumah mekar bunga
Aku tidak sedang melanjutkan mimpi
Mimpi telah kuakhiri
Mungkin ini jawaban dari mimpi yang tak bertepi

Sungailiat, 22 Oktober 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun