Mulailah bermain dengan malam, setelah lama tidak menjamah. Membuka satu per satu gaun bekas yang membungkus tiang rumah yang mulai goyah. Banyak yang salah.Â
Tidak akan mengulangi kesalahan yang lalu. Malam ini telah menjadi penentu. Diteruskan, bisa saja terhenti di titik waktu. Bukanlah mengontrak malam hanya untuk permainan. Sudah terlalu sering, hingga menjadi bosan.Â
Telah diputuskan, mulai mengumpan. Telah dibagi kesegala penjuru untuk penyergapan. Ini malam penghabisan. Bila ditemukan penghianatan menjadi malang, hingga penyesalan hanya karena setitik darah sebagai pembuktian.Â
Ini jebakan. Karangan kata dalam ancaman. Malam telah menipu dalam dua pilihan, berakhir atau diteruskan. Telah diserahkan kepada malam, pasrah dalam kedinginan.Â
Sungailiat, 7 Juni 2020Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI