Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Merasa Sendiri

27 Agustus 2019   00:42 Diperbarui: 27 Agustus 2019   01:20 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sebenarnya tidak sendiri
Tapi merasa sendiri
Ketika ingin ditemani, tapi tidak ada yang menemani
Telah dikejar sepi
Menghantui diri sendiri
Memang saat ini puncaknya sepi

Kau tidak sendiri, kawan
Coba buka jendela hati masih banyak yang belum dikeluarkan
Masih bannyak yang menunggu giliran
Sudah waktunya diungkapkan
Jagan tunda esok hari
Kau akan disindir matahari
Sudah basi

Dimana kau besembunyi?
Apakah sedang menyusun narasi?
Semoga ditemukan diksi
Bukan kata sendiri
Tapi ada yang lain, yang tidak bisa dipaksakan
Hanyalah dalam diri sendiri, adalah keinginan
Teruskan
Hingga otak kekeringan
Hingga hati tinggal ruangan
Akan dirasakan tidak nyamannya kegersangan

Sungailiat, 27 Agustus 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun