Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | 1 Jam 45 Menit

18 Mei 2019   22:59 Diperbarui: 18 Mei 2019   23:27 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Waktu yang diberikan malam ini untuk dihabiskan, tapi tak digenapkan menjadi 2 jam. Biarkan waktu berputar mengikuti arah yang biasa,  tapi jangan pernah sedikitpun mata terpejam. Waktu 1 jam 45 Menit hanyalah permainan malam. Walaupun tidak ingin mengikuti permainan tapi jangan diam. Sedikit saja lengah malam akan menikam dengan belatinya yang sangat tajam. 

Terdengar kisah malam ini seperti sangat kejam. Benarkah bakal ada pembantaian dalam waktu yang tak sampai 2 jam?Tunggu saja hingga malam terdiam. Bila tetap hening berarti malam benar-benar diam. Bila terdengar teriakan berarti malam telah menumpahkan dendam. 

Sungailiat, 18 Mei 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun