Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Hari Ibu ke 90 di Bangka, Bupati Mulkan Serahkan Santunan kepada Lansia

26 Desember 2018   15:53 Diperbarui: 26 Desember 2018   16:38 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bupati Bangka Mulkan serahkan santunan kepada lansia di hari ibu (Hendra /Humas Bangka)

Peringatan hari Ibu ke 90 di kabupaten Bangka dilaksanakan di halaman kantor Bupati Bangka di Sungailiat, Rabu ( 26/12 ) yang diawali dengan kegiatan senam bersama yang diikuti ibu  ibu, serta digelar bazar yang diikuti utusan PKK dari 8 kecamatan di kabupaten Bangka.

Rangkaian peringatan hari Ibu, Bupati Bangka Mulkan didampingi Wakil Bupati Bangka Syahbudin dan Ketua DPRD Kabupaten Bangka Parulian, S.Ip menyerahkan santuan kepada lansia.

Kesempatan itu Bupati Bangka Mulkan menyampaikan sambutan tertulis Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yambise yang mengatakan, perjuangan panjang bangsa Indonesia meraih kemerdekaan, tidak terlepas dari keterlibatan perempuan yang dibuktikan dalam konggres perempuan I tanggal 22 Desember 1928 di Yogyakarta yang terlah bertekad bersama untuk mendorong kmeredekaan Indonesia.

Dok humas Bangka
Dok humas Bangka
Peringatan hari Ibu setiap tahun mengingatkan bangsa Indonesia terutama generasi muda yang memiliki makna bahwa momentum kebangkitan bangsa Indonesia, penggalangan rasa persatuan dan kesatuan dalam perjuangan kaum perempuan yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia, untuk itu sebagai apresiasi atas moment bersejarah itu peringatan hari ibu ditetapkan setiap tanggal 22 Desember sebagai hari nasional bukan hari libur. 

Peringatan hari ibu juga bisa mendorong pemangku kepentingan untuk memberikan pengakuan  pentingnya eksestensi perempuan dalam berbagai sektor pembangunan. 

Peringatan hari Ibu juga diharapan menjadi pengaruh positif bagi peningkatakan kualitas hidup, pemenuhan kebutuhan perempuan, " disisi lain memberikan keyakinan yang besar bahwa perempuan apa bila diberikan peran akan bisa meningkatkan kualitas hidupnya serta mengembangkan segala potensi dan kemampuan yang dimilikinya saat ini bahkan terbukti perempuan dalam dimensi kehidupan berbangsa dan bernegara mampu menjadi motor penggerak dan agen perubahan," papar Mulkan, Bupati Bangka.

Dikatakannya, perempuan Indonesia masa kini adalah perempuan yang sadar dan memahami  hak dan kewajiban yang sama dengan laki -laki prinsip kesetaraan yang mendasari kepentingan tugas dan pertanggungjawab yang seimbang antara perempuan dan laki -laki mulai dari lingkup keluarga , masyarakat, bahkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 

Perempuan dan laki - laki adalah potensi dan sumber daya insani yang menentukan keberhasilan pembangunan . Peringatan hari ibu  tahun 2018 ini mengusung tema bersama, " meningkatkan peran perempuan dan laki - laki dalam mambangun ketahanan keluarga untuk kesejahteraan bangsa."

Menurutnya, tema ini melihat situasi dan kondisi bangsa Indonesia tahun 2018 dan menyelaraskan arah kebijakn pembangunan perlindungan perempuan dan perlindungan anak sebagaimana telah tercantum dalam RPJMN 2015 - 2019 serta mewujudkan Nawacita sebagai pemersatu agenda nasional.

Bupati Bangka Mulkan (dok Humas Bangka)
Bupati Bangka Mulkan (dok Humas Bangka)
Bupati mengatakan, berbagai permasalahan sosial marak terjadi berdampak kepada kehidupan masyarakat khususnya perempuan dan anak seperti terjadinya kekerasan, bentuk - bentuk perlakuan diskriminatif dan lain - lainnya tentunya dapat dilakukan berbagai cara dalam pencegahannya, peran keluarga menjadi salah satu bagian utama untuk mencegah terjadinya kekerasan dalam rumah tangga, dalam menanamkan nilai - nilai karakter, budi pekerti tentang anak dan keluarga , sekaligus menjadi pondasi dalam menciptakan kehidupan yang harmonis damai dan relegius.

Potong tumpeng (dok Humas Bangka)
Potong tumpeng (dok Humas Bangka)
Sementara itu Ketua Tim Pengerak PKK Kabupaten Bangka Yusmiati Mulkan mengajakan kaum perempuan di kabupaten Bangka untuk menjadi perempuan yang tangguh, seberat apapun tantangan yang dihadapi para perempuan agar tidak pantang mundur dan mengeluh, agar diniat didalam harti untu selalu semangat dalam perjuangan hidup demi mempertahankan kehidupan yang lebih baik.

Peringatan hari ibu ke 90 di kabupaten Bangka, juga ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng yang dilakukan Bupati Bangka Mulkan. Peringatan dihadiri Kepala OPD di lingkungan Pemkab Bangka serta utusan OPD Pemprov Kepulauan Banga Belitung dan utusan organisasi wanita di Kabupaten Bangka. (Rustian Al Ansori)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun