Jarum jam adalah nyawa
Dalam detak jatung dalam hitungan sama
Berjalan terlewati
Berhenti mati
Â
Kita pernah seiring dengan jarum jam
Saat berbalik arah, jarum jam patah kau berhenti terdiam
Kemudian bungkam
Terkubur bersama dendam
Tak pernah terbalaskan
Setelah erakhir dengan kematian
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!