Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Ketika Kapal Layar Australia Belabuh di Tanjung Pesona Sungailiat

23 Oktober 2018   22:59 Diperbarui: 23 Oktober 2018   23:09 489
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejumlah kapal layar berlabuh di lepas pantai Tanjung Pesona Sungailiat, Kabupaten Bangka, tampak Selasa pagi ( 23/10 ). Kapal layar tersebut merupakan peserta Wonderful Sail Bangka Belitung 2018.

Hari masih pagi sejumlah pejabat daerah sudah berada di tepi pantai sambil minum - minum srapan pagi menunggu acara dimulai yakni menyambut kedatangan para peserta Wonderful Sail Bangka Belitung 2018 berasal dari Australia. Mereka telah memulai pelayaran yang cukup jauh, sebelum tiba di pantai Tanjung Pesona diantaranya singgah di pulau Belitung.

Beberapa perahu karet bermesin menjemput para peserta Wonderful Sail 2018 dari kapal mereka masing - masing untuk dibawa ke tepi pantai tempat berlangsungnya upacara penyambutan.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Peserta pelayaran John dari Australia ( Rustian )
Peserta pelayaran John dari Australia ( Rustian )
Sebelumnya sudah terdengar nyaring suara musik mengiringi gerak akrobatik Barongsai yang melakukan atraksi di pasir putih pantai Tanjung Pesona. Suara musik Barongsai membuat suasana di pulau Bangka tapi rasa di Tiongkok. Kemudian suara musik Barongsai berganti dengan suara musik tradisi Bangka yang mengiringi para penari sambut, menyambut para pelayar yang sebagian besar merupakan warga negara Australia.

Selanjutnya para pejabat Pemda, TNI, Polri termasuk diantaranya Wakil Bupati Bangka Syahbudin mengalungkan kain Cual, tenun khas Bangka ke leher peserta Wonderful Sail Bangka Belitung 2018.

Mereka tampak bergembira karena disambut dengan keramahtamahan, dilanjutkan dengan menyantap makanan sambil menikmati indahnya suasana pagi di pantai Tanjung Pesona. Tak lupa mereka dihibur dengan tari tradisi.

Pemkab Bangka memanfaatkan event tersebut sebagai promosi pariwisata daerah, kebetulan obyek wisata Tanjung Pesona merupakan salah satu wilayah dari sekitar 600 hektar bakal dijadikan kawasan ekonomi khusus pariwisata pantai Timur Sungailiat. Kepastian kawasan ekonomi khusus itu masih menunggu terbitnya Peraturan Pemerintah yang mengatur tentang kawasan ekonomi khusus pariwisata pantai Timur Sungailiat.

Dipilihnya Tanjung Pesona sebagai tepat singgahnya peserta Wonderful Sail 2018 karena alamnya yang indah. Hal itu diakui salah seorang peserta Wonderful Sail Bangka Belitung  2018 John asal Australia. Ia juga menceritakan sebelum tiba di Tanjung Pesona kapal layar yang dkemudi dan ditumpangi sendirian itu sempat diterpa ombak besar dan angin kencang.

Perahu layar peserta Wonderful Sail Bangka Belitung 2018 selain hanya dilayari sendirian, terdapat pula berpasangan, serta satu keluarga yang membawa anak - anak mereka. Kapal layar yang dipergunakan dengan kelengkapan yang sudah cukup canggih, hingga alat untuk memenuhi berbagai kebutuhan selama diperjalanan diantaranya untuk menyuling air laut untuk mandi juga tersedia.

Disambut dengan adat Melayu dan Barongsai (Rustian)
Disambut dengan adat Melayu dan Barongsai (Rustian)
Wakil Bupati Bangka Syahbudin turut menyambut kedatangan peserta Wonderful Sail Babel 2018 (Rustian)
Wakil Bupati Bangka Syahbudin turut menyambut kedatangan peserta Wonderful Sail Babel 2018 (Rustian)
Suasana penyambutan di pantai Tanjung Pesona (Rustian)
Suasana penyambutan di pantai Tanjung Pesona (Rustian)
Petugas pelayanan di hitel Tanjung Pesona Sungailiat Rudi menjelaskan, yang tersisa saat ini terdapat 15 kapal layar. Kedatangan kapal layar sudah dimulai sejak 15 Oktober 2018 lalu. Beberapa kapal sudah melakukan pelayaran lebih dahulu dari Tanjung Pesona menuju kepulauan Riau dan Singapura.

" Tidak semuanya peserta yang menginap di hotel Tanjung Pesona, sebagian lagi tetap berada di kapal," kata Rudi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun