Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Berpisah Ketika Rumput Masih Basah

17 September 2018   08:09 Diperbarui: 17 September 2018   11:47 323
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rumput masih basah 

Embun belum terpisah 

Telah terinjak kaki para pengabdi negeri 

Menggelar rutinitas senin pagi 

Tergetar kata akhir 

Yang belum berakhir 

Dari pemimpi yang pasrah 

Lebih awal ucapkan kata berpisah 

*

Dari kejauhan tampak duka 

Beberapa mata berkaca-kaca 

Sebelumnya ungkap cerita 

Perjalanan lama bersama 

Penuh dinamika 

Tak terlepas salah kata 

*

Waktu belum berakhir 

Pagi sudah menyindir 

Sudah ada kata akhir 

Pertemuan ini sudah takdir 

*

Sungailiat, 17 September 2018 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun